Tribun Lampung Barat
Dana Bantuan PKH Diduga Dipotong Oknum Pendamping, Warga Lapor ke DPRD dan Penegak Hukum
Enam Warga Pekon Luas Kecamatan Batu Ketulis, melaporkan oknum pendamping Program Keluarga Harapan (PKH) ke Komisi III DPRD Kabupaten Lampung Barat.
Penulis: Ade Irawan | Editor: Reny Fitriani
"Saya mendampingi penerima, dan sudah diakui Mega Vabelia semuanya di depan penyidik kejaksaan (Kasi Pisus). Dana itu diganti, dikembalikan ke rekening penerima," jelasnya.
Menurut Haidir, pihaknya tidak tahu menahu mengenai bantuan PKH yang diterima warga.
"Bahkan termasuk menentukan siapa yang mendapatkan PKH itu mereka semua yang menentukan, tanpa ada koordinasi atau melibatkan aparat pekon,"
"Sehingga baik jumlah penerima, pendataan siapa yang berhak menerima, dan pencairan itu semua mereka yang menentukan, kami aparat Pekon tidak tahu apa-apa," ungkap Haidir
"Kita akan kumpulkan besok penerima PKH, untuk kita tanyakan bagaimana yang sebenarnya, dan akan kita print semua bantuan dari semua PKH dari tahun 2018 sampai 2019. Yang didapat sebanyak delapan termin atau empat triwulan, nantinya data tersebut akan kami serahkan ke kejaksaan negeri lambar, sebagai bukti dan alat untuk proses penyelidikan," pungkas Haidir.(Tribunlampung.co.id/Ade Irawan)