Tribun Lampung Selatan
Dinas TPHP Ingin Jadikan Dusun Kayu Tabu Sentra Alpukat
Saat ini di dusun Kayu Tabu dan juga Pematang Macan setidaknya ada sekitar 700 hektare lahan kebun yang memiliki tanaman alpukat.
Penulis: Dedi Sutomo | Editor: Reny Fitriani
lihat foto
Tribunlampung.co.id/Dedi
Tanaman Alpukat di dusun Kayu Tabu desa Klawi kecamatan Bakauheni.
“Alpukat dari dusun Kayutabu ini memiliki citarasa yang berbeda. Beberapa waktu lalu bahkan kita ikut lomba alpukat,” kata dia.
Syahbana mengatakan saat ini total ada sekitar 700 hektar lahan kebun yang memiliki tanaman alpukat.
Biasanya alpukat ini ditumpangsari dengan tanaman lain, terutama pisang.
“Kalau dengan pisang ini cukup baik. Karena bonggol pisang ini mengandung air yang bisa memberikan asupan pada akar alpukat,” kata dia.
Hanya saja memang, pada saat kemarau panjang, seperti sekarang pertumbuhan buah alpukat menjadi kurang berkembang. Karena pasokan air yang kurang.
Apalagi dusun Kayutabu memang dikenal kerap mengalami kekeringan saat kemarau. (tribunlampung.co.id/dedi sutomo)
Berita Terkait
