Gerakan Cegah Corona di Bandar Lampung
200 Paket Ramuan Empon-empon Dibagikan Gratis ke Warga Tanjungkarang Pusat
200 paket ramuan empon-empon dibagikan gratis ke warga Tanjungkarang Pusat yang digagas Tribun Lampung bekerjasama dengan Pemkot dan TP PKK Kota.
Penulis: sulis setia markhamah | Editor: Reny Fitriani
Seperti jahe, serai, kunyit, gula merah, dan lainnya yang diolah menjadi minuman herbal.
"Lebih baik menjaga daripada mengobati. Dan lebih baik kita mengurangi daripada mendapati. Mencegah lebih baik dari mengobati. Mudah-mudahan Bandar Lampung aman," ujar Eva.
Ramuan Tradisional Mpon-mpon untuk Jaga Stamina Tubuh
Ketua TP PKK Kota Bandar Lampung Eva Dwiana Herman HN tiba di lokasi sosialisasi soal gerakan melawan virus corona di Jalan Raden Fattah, Gang Pancakarsa, Kelurahan Kaliawi, Kecamatan Tanjungkarang Pusat sekitar pukul 09.25 WIB, Rabu (4/3/2020).
Nampak kehadirannya disambut warga Bandar Lampung yang menunggu untuk bisa bersalaman langsung dengan istri orang nomor satu di Kota Tapis Berseri ini.
Eva dengan ramahnya menyapa dan menyalami warga.
Sebelum akhirnya hadir di lokasi dan memberikan sambutan terkait membudayakan pola hidup bersih dan sehat agar terhindar dari virus corona.
Di acara sosialisasi rencananya Eva Dwiana juga akan mempraktikkan cara membuat ramuan tradisional mpon-mpon untuk menjaga stamina tubuh.
Ratusan warga Bandar Lampung memadati Jalan Raden Fattah, Gang Pancakarsa, Kelurahan Kaliawi, Kecamatan Tanjungkarang Pusat, Rabu (4/3/2020).
Nampak warga mulai berdatangan sejak pukul 07.30 WIB dan semakin siang semakin ramai.
Dalah satu warga Priyono mengatakan ingin mengetahui secara langsung bagaimana mengolah bahan herbal tradisional agar terhindar dari berbagai penyakit.
"Termasuk yang lagi mewabah, virus corona," paparnya.
Camat Tanjungkarang Pusat Maryamah juga sudah hadir di lokasi untuk menyaksikan acara sosialisasi yang diinisiasi Pemkot Bandar Lampung, TP PKK Kota Bandar Lampung bersama Tribun Lampung.
Cegah Virus Corona, Herman HN Ajak Warga Pakai Rempah Tradisional
Wali Kota Bandar Lampung Herman HN mengajak masyarakat menjaga pola hidup sehat serta senantiasa meningkatkan daya tahan tubuh agar terhindar dari virus corona.
Untuk itu, Pemkot Bandar Lampung akan meluncurkan kegiatan Gerakan Lawan Corona.
Program kerja sama dengan Tim Penggerak PKK Bandar Lampung dan Tribun Lampung tersebut akan diluncurkan Rabu (4/3/2020) ini.
Gerakan Lawan Corona ini diwujudkan dalam kegiatan penyuluhan pola hidup sehat dan pembagian rempah-rempah tradisional kepada warga Bandar Lampung.
Rempah tradisional itu seperti jahe merah, kunyit, temulawak, serai, dan lainnya.
Pembagian akan dilakukan secara merata di seluruh kecamatan di Bandar Lampung. Untuk kegiatan Rabu pagi ini, dipusatkan di Kaliawi.
"Besok (hari ini) akan dibagikan ramuan herbal dari jahe merah, kunyit, dan beberapa bahan lokal lainnya untuk menguatkan daya tahan tubuh," kata Herman HN saat menerima kunjungan silaturahmi Tribun Lampung di ruang rapat wali kota, Selasa (3/3/2020).
Herman juga meminta masyarakat tidak perlu panik dan gaduh.
"Banyak olahraga supaya badan kita tetap kuat," tambahnya.
Herman juga mengingatkan agar masyarakat bijaksana mengenakan masker.
Jika sehat, tidak perlu memakai masker.
Biarlah masker diprioritaskan bagi orang sakit atau yang membutuhkan.
"Misal kita berada dalam pertemuan yang dihadiri 500-1.000 orang, barulah mungkin kita perlu mengenakan masker atau sedang bepergian jauh," ujarnya.
Hidup Sehat
Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Bandar Lampung Eva Dwiana ikut mengimbau masyarakat khususnya kaum perempuan dalam keluarga untuk menjaga pola hidup sehat.
Tujuannya agar terhindar dari penyakit, termasuk virus corona yang kini menjadi perhatian besar seiring adanya dua warga Depok, Jawa Barat, yang positif corona.
"Jaga pola hidup sehat. Makan makanan yang sehat seperti sayuran, termasuk mulai rajin makan dan minum yang tradisional," kata Eva.
Ia menjelaskan, hidup sehat bukan berarti harus mahal.
Dengan makanan dan minuman tradisional yang harga bahannya relatif terjangkau, menurut dia, justru bermanfaat besar untuk mencegah penyakit.
"Jahe, temulawak, serai, itukanbanyak khasiatnya untuk kesehatan. Jadi, hidup sehat itu tidak harus mahal," ujarnya.
Selain itu, Eva mengajak masyarakat menjaga kebersihan lingkungan.
Dengan lingkungan yang sehat, kata Eva, sistem kekebalan tubuh akan ikut terjaga.
"Besok (hari ini) mari kita bersama-sama melakukan Gerakan Cegah Corona dengan cara hidup sehat. Launching-nya terpusat di Kecamatan Tanjungkarang Pusat, khususnya Kelurahan Kaliawi. Saya mengimbau masyarakat khususnya Kaliawi untuk ikut gerakan hidup sehat ini," katanya. (Tribunlampung.co.id/Sulis Setia M)