Polisi Bunuh Diri di Bandar Lampung

Fakta Polisi di Lampung Bunuh Diri Sayat Tangan dan Minum Cairan Pembersih Lantai

Brigadir AK diketahui melakukan aksi bunuh diri pada Selasa (10/3/2020) sekitar pukul 15.00 WIB di rumahnya di Sukadanaham, Bandar Lampung.

Penulis: Wakos Reza Gautama | Editor: wakos reza gautama
grafis tribunlampung.co.id/dodi kurniawan
Ilustrasi - Polisi di Bandar Lampung yang Bunuh Diri Minum Vixal Tinggalkan 1 Istri dan 2 Anak. 

Dari hasil pernikahan ini, Brigadir AK dikaruniai dua orang anak. 

8. Anggota Sabhara Polresta Bandar Lampung

Brigadir AK selama ini bertugas di Polresta Bandar Lampung

Brigadir AK berdinas di Satuan Sabhara Polresta Bandar Lampung

9. Diduga Alami Depresi

Sementara ini pihak kepolisian menyimpulkan motif Brigadir AK tewas bunuh diri setelah menenggak cairan pembersih lantai dan mengiris pergelangan tangan diduga karena depresi.

Beberapa sumber menyebutkan sejak beberapa tahun belakangan ini korban yang merupakan anggota satuan Sabhara Polresta Bandar Lampung sedang mengalami gangguan kejiwaan.

"Informasi sementara itu dulu (depresi). Besok akan kita lakukan pendalaman apa yang menjadi penyebab dan latar belakangnya," ujar Kabid Humas Polda Lampung Kombes Zahwani Pandra Arsyad.

10. Kasus Serupa

Kasus bunuh diri di lingkup Polresta Bandar Lampung, juga pernah terjadi di tahun 2016. 

Kanit Resmob merangkap Kanit Tipikor Polresta Bandar Lampung Inspektur Satu Syahir Perdana Lubis ditemukan tewas bunuh diri.

Syahir ditemukan meninggal dunia di rumah dinas asrama Polresta Bandar Lampung, Sabtu (6/2/2016) sore.

Syahir ditemukan tak bernyawa di tempat tidurnya.

Ketika itu posisi Syahir menyamping dengan tangan memegang pistol Glock.

Polisi menduga Syahir sudah meregang nyawa selama 13 jam.

(tribunlampung.co.id)

Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved