Kasus Corona di Indonesia
Kisah Kepala Kejari Bantul Mampu Bangkit Setelah Mentalnya Jatuh karena Positif Corona
Kepala Kejaksaan Negeri Bantul Zuhandi menceritakan, dirinya masuk perawatan di RSUD panembahan Senopati pada Senin, 16 Maret 2020.
Dia menjalankan sholat maghrib di Bandara.
Setelahnya, baru pulang ke rumah.
Keesokan harinya, tanggal 29 Februari, Zuhandi bersama tiga orang temannya pergi ke Bandung.
Di Bandung cuma sehari, sorenya langsung pulang.
"Alhamdulillah, sampai sekarang tiga orang teman, sampai sekarang tidak papa, baik-baik saja," ucap dia.
Minggu siang, 1 Maret 2020, Zuhandi mengaku diajak oleh anak-anaknya nonton di salah satu Mal di Jakarta Selatan.
Sesudah nonton, kemudian pukul 20.00 malam ke Bandara Halim Perdanakusuma.
Di sana, sebelum boarding Zuhandi mengaku sempat menjalankan solat isya.
Kemudian take off jam 22.00 malam menuju Yogyakarta.
Sesampainya di Bantul, keesokan harinya tanggal 2 Maret, Zuhandi mengaku sempat masuk kantor.
Sebelum akhirnya tubuhnya mulai merasa nyeri dan panas tinggi. Ia kemudian memeriksakan diri ke Rumah Sakit.
"Saya nggak tau dimana saya terpapar, melalui apa, dan bagaimana," tuturnya.
(Tribun Jogja)
Artikel ini telah tayang di Tribunjogja.com dengan judul "Cerita Kajari Bantul, Jalani Perawatan Covid-19 Selama 20 Hari hingga Akhirnya Sembuh"