Kerusuhan di Amerika Serikat

Dari Gerai Louis Vuitton Perusuh Ramai-ramai Jarah Tas dari Harga Ratusan Juta Hingga Miliaran

Dalam sebuah video yang baru-baru ini tengah viral di media sosial, penjarahan masuk ke butik Louis Vuitton di Portland, Oregon, AS.

Editor: Romi Rinando
Twitter John Binder
Kerusuhan George Floyd di Oregon AS, gerai tas mewah Louis Vuitton dijarah para perusuh. Perusuh membawa kabur tas-tas berharga puluhan juta rupiah.  

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Kerusuhan rasial pecah di Amerika Serikat setelah pembunuhan sadis terhadap George Floyd oleh seorang petugas polisi Kaukasia yang bekerja di Minneapolis.

Beberapa dari aksi demonstrasi ini telah berubah menjadi sarang kekerasan.

Kerusuhan mulai menyebar di sejumlah kota ketika pemrotes bentrok dengan pihak berwenang.

Dalam aksi yang diawali demonstrasi, akhirnya menjalar ke penjarahan tempat usaha.

Hal itu membuat para pengusaha ikut kena getahnya.

Unjuk rasa protes kematian George Floyd di depan Gedung Putih, Washington, AS.
Unjuk rasa protes kematian George Floyd di depan Gedung Putih, Washington, AS. (Capture Video Washington Post)

 

 

Demo Kematian George Floyd, Donald Trump Dilarikan ke Bunker Saat Massa Kepung Gedung Putih

Viral Warga Indonesia Kelahiran Pulau Jawa Ikut Demo di AS, Terekam Kamera Sedang Hancurkan Bank

Kasus Positif Virus Corona Terbanyak di Dunia Berada di Amerika Serikat, Lampaui China dan Italia

Nah, salah satu video penjarahan yang viral, adalah penjarahan di butik tas mewah Louis Vuitton.

Para demonstran tampaknya juga melakukan penjarahan dalam memanfaatkan kekacauan yang terlihat selama kerusuhan ini untuk membobol sejumlah toko.

Dalam sebuah video yang baru-baru ini tengah viral di media sosial, penjarahan masuk ke butik Louis Vuitton di Portland, Oregon, AS.

Dilansiir dari World Of buzz, kejadian penjarahan ini terjadi di Portland, Oregon, Amerika Serikat.

Dalam video tersebut, terlihat etalase toko kaca dihancurkan oleh sekelompok orang sebelum terjadi kegilaan untuk menjarah stok apa pun yang tersedia di rak display toko.

Perusuh menjarah sejumlah tas berharga fantastis.

Video penjarahan itu pun kian meluas di media sosial twitter.

Seorang Reporter Breitbart News, John Binder, membahas harga-harga tas yang terekam video sempat dibawa kabur oleh perusuh dalam cuitannya di twitter

Ia memperkirakan, kerugian yang dialami Louis Vuittons dari penjarahan ini, mencapai Rp 1,2 miliar.

Ia pun sembari mengungkapkan harga eceran masing-masing barang.

Halaman
1234
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved