Ayah Tiri Perkosa Anak di Lamteng
Diancam Alat Vitalnya Akan Membusuk, Gadis SMA di Lamteng Tak Berdaya Melawan Ayah Tirinya
Gara-gara diancam alat vitalnya akan membusuk, korban E (17) mengaku takut kepada ayah tirinya dan tak bisa melawan.
Penulis: syamsiralam | Editor: Noval Andriansyah
Setelah menggerayangi tubuh korban di atas motor, Us tak kuasa menahan nafsunya.
Setiba di rumah, Us menarik korban ke dalam kamar.
Tak mau menyerah bagitu saja, kali ini korban memberontak.

Ia memberikan perlawanan dan berhasil melarikan diri.
"Korban berhasil melarikan diri dan keluar dari rumah. Kemudian korban menceritakan peristiwa yang dialami kepada ibu kandungnya," ungkap Kapolsek Rawajitu Selatan Iptu Wagimin, Minggu (19/7/2020).
Setelah mendengar penuturan NM, keesokan harinya, Kamis (16/7/2020), ibu kandung korban melaporkan peristiwa pencabulan tersebut ke Mapolsek Rawajitu Selatan.
Diancam
NM (14), gadis di Kecamatan Rawajitu Selatan, Tulangbawang, dicabuli ayah tirinya dengan disertai ancaman.
Kapolsek Rawajitu Selatan Iptu Wagimin mengatakan, ancaman itu dikatakan Us, ayah tiri NM, sebelum mencabuli korban di atas motor.
"Korban tidak bisa berbuat apa-apa karena posisinya saat itu sedang mengendarai sepeda motor. Korban juga diancam oleh ayah tirinya. Apabila korban bercerita kepada ibunya atau orang lain, korban akan dibunuh," kata Iptu Wagimin, Minggu (19/7/2020).
Berada di bawah ancaman, korban hanya bisa pasrah saat tubuhnya digerayangi pelaku dari belakang.
Us (49) melakukan pencabulan dengan memperdaya anak tirinya, NM (14).
Warga Kecamatan Rawajitu Selatan, Tulangbawang itu mencabuli NM berulang-ulang di atas sepeda motor.
Peristiwa itu terjadi pada Rabu (15/7/2020) lalu sekitar pukul 20.05 WIB.
Saat itu Us menyuruh korban untuk membeli rokok.