Tribun Bandar Lampung
Masuk Bandar Lampung, Lansia dan Anak-anak Wajib Rapid Test, Pemkot Antisipasi Lonjakan Kasus Covid
Mulai Senin (26/10/2020), Pemkot Bandar Lampung akan melakukan rapid test massal kepada setiap orang yang memasuki Kota Bandar Lampung.
Jika warga Bandar Lampung sendiri, maka diarahkan untuk isolasi mandiri dan hasilnya diberikan kepada satgas kecamatan, pengurus kelurahan dan RT. Agar dipantau proses isolasinya.
Penularan
Kepala Dinas Kesehatan Kota Bandar Lampung Edwin Rusli menilai masuknya Badar Lampung sebagai zona merah covid-19 akibat dari meningkatnya angka konfirmasi di sektor perbankan.
"Iya, banyak banget ini yang tertular dari aktivitas perkantoran. Sebagian besarnya di sektor perbankan," ucap Edwin Rusli.
Ia menjelaskan, hampir keseluruhan pasien covid-19 yang berasal dari sektor perbankan berkategori tanpa gejala.
Sementara Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Lampung dr Reihana mengatakan, tenaga kesehatan banyak terpapar Covid dari luar rumah sakit.
Pihaknya terus melakukan evaluasi dan mengkaji asal virus yang menginfeksi para tenaga kesehatan.
"Kemungkinan terkenanya tidak saat mereka di rumah sakit. Dari tracing pasien tersebut, bukan dari pelayanan kesehatan," kata Reihana
Dirinya yakin setiap 14 hari semua petugas kesehatan di seluruh rumah sakit tersebut dilakukan screening.
"Jadi sepertinya mereka (nakes) ini didapat dari suami ataupun keluarga lainnya," kata Kadiskes Lampung ini.
(tribunlampung.co.id/lis/som/byu)