Bandar Lampung
Belajar Tatap Muka di Bandar Lampung Sistem Genap-Ganjil, Berlaku untuk Siswa SMA Mulai Awal 2021
kebijakan itu diambil agar jumlah siswa di dalam kelas tidak terlalu banyak sehingga mencegah penyebaran virus corona.
Salah satu sekolah yang siap melakukan belajar tatap muka yakni SMK Negeri 2 Bandar Lampung.
Kepala SMKN 2 Bandar Lampung Firdaus mengatakan, pihaknya telah menyiapkan protokol kesehatan agar mencegah penyebaran Covid.
"Tempat cuci tangan ada sekitar 65 unit. Hand sanitizer tersedia. Tempat duduk berjarak. Penyemprotan cairan disinfektan selalu dilakukan baik sebelum masuk kelas dan juga setelah keluar kelas," jelas dia.
Bahkan kata dia, tata cara masuk dan keluar sekolah juga telah diatur.
Siswa juga hanya diberi waktu praktik 3,5 jam saja setiap hari.
Untuk mata pelajaran teori disediakan belajar daring.
Kepala SMA Negeri 7 Bandar Lampung Linda Krisnawati juga mengatakan, sekolahnya sudah siap menggelar KBM tatap muka.
Pihaknya juga telah membuat jadwal belajar tatap muka.
"Nanti setiap kelas boleh masuk tatap muka berisi 18 siswa saja dengan menjaga jarak 1,5 meter. Ruangan akan disemprot disinfektan sebelum dan sesudah KBM. Tempat cuci tangan, sabun, hand sanitizer tersedia. Siswa juga diminta membawa makanan sendiri dari rumah," beber dia.
Baca juga: Parkir di Teras Rumah Tetangga, Mobil Warga Kedamaian Raib Dibawa Kabur Pencuri
Baca juga: Tidak Ada Rekayasa Lalu Lintas saat Nataru di Bandar Lampung
Ia meneruskan, pihak sekolah telah mengadakan rapat dewan guru, orangtua telah dimintai pernyataannya, meminta permohonan kepada kacabdin kemudian merujuk kepada Disdikbud Lampung. (Tribunlampung.co.id/Bayu Saputra)