Pringsewu
PUPR Pringsewu Usul Perbaikan Gorong-gorong Pemicu Banjir ke P2JN
Kepala Bidang Bina Marga PUPR Pringsewu Fahmi menuturkan, jalan nasional tersebut adalah kewenangannya Satker Perencanaan dan Pengawasan Jalan Nasiona
Penulis: Robertus Didik Budiawan Cahyono | Editor: Daniel Tri Hardanto
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, PRINGSEWU - Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Pringsewu mengusulkan pembenahan gorong-gorong yang menimbulkan banjir di Jalan Lintas Barat (Jalinbar) Km 32 Bumi Jejama Secancanan.
Kepala Bidang Bina Marga PUPR Pringsewu Fahmi menuturkan, jalan nasional tersebut adalah kewenangannya Satker Perencanaan dan Pengawasan Jalan Nasional (P2JN).
"Nanti coba kami usulkan supaya ada penanganan di lokasi tersebut," ujar Fahmi, Selasa (2/11/2021).
Fahmi membenarkan pihaknya bersama legislatif setempat sudah meninjau lokasi.
Baca juga: Masuk Musim Penghujan, BPBD Lampung Timur Imbau Warga Waspada Potensi Banjir
Namun, dia berharap warga dapat bersabar.
Karena usulan belum tentu langsung direalisasi.
Dia mencontohkan gorong-gorong di Jalinbar dekat SPBU Tambahrejo.
Gorong-gorong itu baru terealisasi setelah tiga tahun.
"Kami info-infokan terus baru direalisasi," tuturnya.
Baca juga: Aipda Ambarita Banjir Dukungan, Dimutasi ke Bidang Humas Imbas Periksa Paksa HP Warga
Sebelumnya diberitakan, jalan nasional di ruas Jalinbar Km 32 Pekon Tambahrejo, Kecamatan Gadingrejo, Pringsewu tergenang banjir saat hujan deras mengguyur wilayah Bumi Jejama Secancanan, Senin (1/11/2021).
Genangan itu mencapai sekitar 10 cm, sehingga mengganggu dan menghambat arus lalu lintas di ruas jalan nasional tersebut.
Kepala Pekon Tambahrejo Supri mengatakan, genangan yang terjadi kali ini belum seberapa besar.
Biasanya, tambah dia, bila hujan terus-menerus, datang kiriman air dari wilayah desa tetangga. Di antaranya dari Pekon Wonodadi dan Pekon Wonosari.
"Ketinggian airnya bisa sampai satu meter. Akibatnya, menghambat laju kendaraan di jalan ini," ujar Supri.
Dia menuturkan, genangan air itu timbul akibat menyempitnya saluran air.