Unjuk Rasa Mahasiswa di Lampung

Puluhan Mahasiswa Gelar Unjuk Rasa di Depan Kantor Bupati Lampung Selatan

Puluhan mahasiswa yang tergabung dalam Aliansi Lampung Selatan Bergerak melakukan aksi demonstrasi di depan kantor dinas Bupati Lampung Selatan.

Penulis: Dominius Desmantri Barus | Editor: Dedi Sutomo
Tribunlampung.co.id / Dominius Desmantri B
Puluhan mahasiswa yang tergabung dalam Aliansi Lampung Selatan Bergerak melakukan aksi demonstrasi di depan kantor dinas Bupati Lampung Selatan, pada Rabu (13/4/2022). 

Tribunlampung.co.id, Lampung Selatan - Puluhan mahasiswa yang tergabung dalam Aliansi Lampung Selatan Bergerak melakukan aksi demonstrasi di depan kantor dinas Bupati Lampung Selatan, pada Rabu (13/4/2022).

Massa mahasiswa melakukan long march dari Jalan Makmud Rasyid, Kelurahan Way Urang, Kecamatan Kalianda, menuju jalan di depan Masjid Agung Kota Kalianda.

Aksi demonstrasi sempat terhenti sebentar, karena para mahasiswa hendak melaksanakan ibadah salat.

Lalu, aksi dilanjutkan dengan berjalan dari Tugu Kota Kalianda (simpang simpur) menuju tugu adipura depan kantor dinas Bupati Lampung Selatan.

Ketua aksi Dheipa Ariya Fatra mengatakan pihaknya melalukan aksi demonstrasi untuk menuntut keadilan kepada dewan rakyat.

Baca juga: Datangi Massa Unjuk Rasa, Ketua DPRD Metro Berikan Dukungan Terhadap Tuntutan Mahasiswa

Baca juga: Gubernur Lampung Arinal Sebut Pengawasan Minyak Goreng Tanggung Jawab Bersama

"Hari ini kami seluruh elemen mahasiswa Lampung Selatan menelaah dan menimbang secara sadar kahwa rakyat sebagai kekuatan demokrasi harus segera melawan dan berteriak dengan lantang," kata anggota LMND-DN Kota Bandar Lampung ini.

"Jika tidak, maka itu akan memberikan keleluasaan pada begal demokrasi yang sewenang-wenang dalam melemahkan supremasi hukum di Indonesia. Maka dari itu kami di sini menyuarakan aksi menuntut keadilan kepada dewan rakyat kami," ujarnya

Dari press rilis Aliansi Lampung Selatan Bergerak, mereka menyampaikan beberapa tuntutan diantaranya.

Tuntutan pertama, karena naiknya harga BBM pertamax menyebabkan harga bahan pokok melonjak serta jenis barang dan jasa lainnya.

Tuntutan kedua karena naiknya PPN, kami Aliansi Lampung Selatan Bergerak belakangan ini telah memperhatikan isu terkait kebijakan Presiden dan Menteri Keuangan RI Ibu Sri Mulyani yang telah menaikan tarif PPN yang saat ini 10 persen menjadi 11 persen mulai 1 April 2022.

Tuntutan ketigaa menyangkut persoalan naiknya harga minyak goreng yang sampai saat ini masih melonjak serta ketersediaan stok barang yang masih belum seimbang dengan kebutuhan pasar.

Aksi dilanjutkan dengan membakar ban, dan penyampaian aspirasi oleh para mahasiswa.

(Tribunlampung.co.id/ Dominius Desmantri Barus)

Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved