Bandar Lampung

Calhaj Wanita Asal Lampung Dirawat di RS Madinah, 'Merasa Lemas dan Pusing'

Plh Kepala Bidang PHU Kanwil Kemenag Lampung Akhor Wiwit Sudiono mengatakan, calhaj tersebut sempat merasa pusing dan lemas usai menjalani salat wajib

dok.Ahmad Tsauban
Seorang calhaj asal Lampung jatuh sakit, kini sedang menjalani perawatan Rumah Sakit di Madinah  

Tribunlampung.co.id, Bandar Lampung - Satu orang calon haji (Calhaj) Lampung dari Kelompok Terbang (Kloter) 11 alami sakit sehingga masih harus menjalani perawatan Rumah Sakit (RS) di Madinah.

Plh Kepala Bidang Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Agama (Kemenag) Lampung Akhor Wiwit Sudiono mengatakan, satu jemaah calhaj tersebut sempat merasa pusing.

Selain itu, calhaj asal Lampung tersebut lemas usai menjalani salat wajib.

"Merasa lemas dan pusing, setelah dicek lebih lanjut harus menjalani perawatan dulu di rumah sakit di Madinah," kata Akhor Wiwit Sudiono kepada Tribun Lampung melalui sambungan telepon, Minggu (19/6/2022).

Rombongan calhaj Kloter 11 sendiri saat ini sudah berada di Mekkah termasuk petugas kloter.

Baca juga: CJH Sumenep Malu Gagal Berhaji, Sudah Gelar Selamatan dan Diantar Tetangga

Baca juga: Nihil Covid-19, 129 Calhaj Pringsewu Dilepas Berangkat Haji

Sementara jemaah yang sakit ditangani oleh petugas Klinik Kesehatan Haji Indonesia (KKHI) Madinah.

"Jemaah yang sakit ini nantinya setelah sembuh akan menuju Mekkah untuk bergabung dengan kelompoknya," imbuh Akhor Wiwit Sudiono.

Mengenai kondisi jemaah secara umum yang sudah berada di tanah suci diungkapkan Akhor dalam keadaan baik.

Ketua Kloter 11 JKG, Ahmad Tsauban mengatakan, jemaah yang sakit adalah jemaah perempuan atas nama Siti Zahro.

Kronologinya yakni saat calhaj tersebut salat Ashar, Jumat (17/6/2022), yang bersangkutan mengeluh lemas dan sakit di pelataran Masjid Nabawi.

"Pihak Askar membawa yang bersangkutan ke klinik kesehatan masjid Nabawi untuk diperiksa," beber Ahmad Tsauban melalui pesan WhatsApp.

PPIH kloter dihubungi pihak klinik langsung menuju ke klinik, termasuk TKHI, TPIHI, Karom dan keluarga.

"Setelah diperiksa yang bersangkutan harus dirujuk ke RS General Hospital Madina Almunawwaroh. Sampai pagi ini masih dirawat di rumah sakit tersebut," tandasnya.

(Tribunlampung.co.id/ Sulis Setia M)

Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved