Berita Lampung
Covid-19 Jadi Sebab Kemiskinan di Lampung
Ada banyak faktor penyebab kemiskinan di Lampung. Termasuk penduduk usia kerja yang turut terdampak Covid-19.
Penulis: sulis setia markhamah | Editor: Kiki Novilia
"Penurunan angka kemiskinan September 2021 sampai Maret 2022, di perkotaan 0,19 poin dan di perdesaan 0,04 persen," imbuh dia.
Secara umum, penurunan angka kemiskinan di perkotaan sedikit lebih cepat dibandingkan di pedesaan.
"Kecuali pada 2020 yang justru meningkat lebih tajam," kata Endang.
Peranan komoditas makanan terhadap garis kemiskinan jauh lebih besar dibandingkan komoditas bukan makanan (perumahan, sandang, pendidikan, dan kesehatan).
Tercatat Maret 2022 sebesar 74,85 persen.
Dimana dari makanan untuk kondisi di perkotaan disumbang oleh beras, rokok kretek filter, telur ayam ras, tempe, roti, mie instan, bawang merah, daging ayam ras, cabai rawit, dan gula pasir.
Untuk bukan makanan yaitu perumahan, listrik, bensin, pendidikan, dan perlengkapan mandi.
"Untuk kondisi di perdesaan untuk makanan disumbang oleh beras, rokok kretek filter, telur ayam ras, cabai rawit, bawang merah, gula pasir, roti, mie instan, tempe, kopi bubuk dan kopi instan sachet," jelasnya lebih lanjut.
Untuk yang bukan makanan disumbang oleh perumahan, listrik, bensin, pendidikan, dan perlengkapan mandi.
( Tribunlampung.co.id / Sulis Setia Markhamah )