Kasus Pembunuhan di Lampung Barat

Awalnya Dikira Kecelakaan, Pelajar Tewas di Lampung Barat Ternyata Dibunuh 6 Remaja

Kapolsek Sumber Jaya Kompol Ery Jafri menceritakan awal kejadian korban pelajar tewas dalam kasus pembunuhan pelajar itu.

TRIBUN JATENG/BUDI SUSANTO
Ilustrasi Polisi memasang garis Polisi di lokasi kejadian yang terletak di Dukuh Penpen, Desa Mendelem Kecamatan Belik, Kabupaten Pemalang, Jumat (6/9/2019) sore. Pelajar tewas di Lampung Barat sempat dikira korban kecelakaan, kasus pembunuhan pelajar terbongkar atas kecurigaan keluarga. 

Tribunlampung.co.id, Lampung Barat - Pelajar tewas di Lampung Barat menghilang selama satu malam setelah pamit hendak mengambil paket. Belakangan terungkap sebagai korban pembunuhan pelajar.

Kapolsek Sumber Jaya Kompol Ery Jafri mewakili Kapolres Lampung Barat AKBP Heri Sugeng Priyantho menceritakan awal kejadian korban pelajar tewas dalam kasus pembunuhan pelajar itu.

Menurut Kompol Ery Jafri, hari itu sebelum ditemukan jasad pelajar tewas, Selasa (25/1/2022),  korban pembunuhan pelajar berpamitan keluar rumah untuk mengambil paket yang di pesannya.

Namun hingga sore tiba, korban tidak kunjung pulang ke rumah.

Karena keluarga khawatir, bersama warga setempat inisiatif mencari keberadaan korban pembunuhan pelajar. Namun pencarian belum membuahkan hasil.

Baca juga: Breaking News Polisi Tangkap 5 Remaja di Lampung Barat, Kasus Pembunuhan Pelajar

Baca juga: Enam Anak Bawah Umur Terlibat Pembunuhan Pelajar di Lampung Barat

Keesokan harinya, Rabu (26/1/2022) pencarian dilanjutkan, dan sekitar pukul 06:00 WIB salah satu warga berhasil menemukan korban sudah dalam keadaan meninggal dunia.

Keluarga yang curiga atas kematian korban, karena ada sejumlah luka di sekujur tubuhnya, langsung membawa korban ke UPT Puskesmas Air Hitam untuk di lakukan Visum Et Repertum.

Berbekal hasil Visum tersebut, pada hari Senin (1/8/2022) keluarga langsung membuat laporan ke Polsek Sumber Jaya untuk dilakukan penyelidikan.

Laporan dibuat karena menurut keluarga, meninggalnya korban bukan murni dari kecelakaan, melainkan ada yang melakukan penganiayaan terhadapnya.

Dari laporan keluarga dan hasil visum tersebut, Tekab 308 Polres Lampung Barat langsung melakukan rangkaian penyelidikan dan meminta keterangan sejumlah saksi.

Jasad Dibuang ke Sungai

Komplotan anak di bawah umur pelaku pembunuhan pelajar di Lampung Barat tega membuang tubuh korban pelajar tewas ke aliran sungai wilayah Kecamatan Way Tenong.

Baca juga: 6 Remaja Lampung Barat Buang Jasad Pelajar ke Sungai, Setelah Bunuh Korban

Baca juga: Diskes Lampung Barat Prediksi Kasus TBC di Lampung Barat Tahun Ini Bakal Naik

Enam anak di bawah umur pelaku pembunuhan pelajar terlebih dahulu menganiaya korbannya sebelum ditemukan pelajar tewas di Lampung Barat.

Setelah korban tidak sadarkan diri, para pelaku pembunuhan pelajar membuang tubuh korban ke aliran sungai Way Kabul Kelurahan Pajar Bulan, Kecamatan Way Tenong, Lampung Barat. Setelah itu baru geger penemuan jasad pelajar tewas. 

Kapolsek Sumber Jaya Kompol Ery Jafri mewakili Kapolres Lampung Barat AKBP Heri Sugeng Priyantho mengatakan, setelah korban tidak sadarkan diri, pelaku R dan DM langsung melarikan diri.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved