Berita Lampung
Dinas PPPA Pesawaran Gandeng Lembaga Lintas Sektor, Antisipasi Kekerasan Anak
Kasus kekerasan terhadap anak saat ini menjadi kasus yang paling diperhatikan serius oleh Dinas PPPA Kabupaten Pesawaran.
Penulis: Oky Indra Jaya | Editor: Robertus Didik Budiawan Cahyono
Tribunlampung.co.id, Pesawaran- Dinas PPPA (Pemberdaya Perempuan dan Perlindungan Anak) Kabupaten Pesawaran menggandeng lembaga pemerintahan terkait untuk menekan kasus kekerasan terhadap anak, Jumat(19/08/2022).
Kasus kekerasan terhadap anak saat ini menjadi kasus yang paling diperhatikan serius oleh Dinas PPPA Kabupaten Pesawaran.
Perhatian Dinas PPPA karena kasus yang sudah terjadi. Pihaknya juga akan bergerak cepat jika ada kemungkinan kasus baru.
Oleh karena itu dengan perhatian dan penanganan yang serius, akan menjadi usaha pencegahan yang tepat. Supaya kekerasan terhadap anak tidak terjadi lagi dan tidak menimbulkan dampak kepada korban.
Kepala Dinas PPPA Maisuri mengungkapkan usaha menggandeng lembaga-lembaga pemerintahan akan berfokus dalam sosialiasi secara masif.
Baca juga: Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah Pesawaran akan Terapkan SNP di Sekolah
Baca juga: Mantulnya Durian Lokal Pesawaran, Gurih Rasanya Menusuk Wanginya 50 Ribu Dijamin Puas
Dengan adanya sosialisasi bersama itu, harapannya jadi upaya dalam menekan angka kekerasan anak di Kabupaten Pesawaran.
Lembaga-lembaga pemerintahan yang dimaksud adalah lembaga lintas sektoral yang terpusat kepada pemberdayaan perlindungan anak.
Antara lain LPAI, sekolah berbasis asrama, kementrian agama, aparat penegak hukum, serta dinas-dinas yang berkaitan dengan sosialisasi tersebut.
"Karena yang kita fokuskan adalah pencegahan agar tidak terjadi kasus seperti ini lagi" ucap Maisuri.
Ia memastikan, orang tua juga harus dilibatkan dalam kampanye sosialisasi ini.
Sebab katanya, orang tua adalah pondasi utama dalam pendidikan anak dan sebagai guru di rumah kala anak sedang ada dirumah.
"Fungsi orang tua juga kan sebagai pengawas, pemerhati, dan juga sebagai kiblat karakter anak" katanya.
Baca juga: Akhiri Penyebaran HIV/AID Tahun 2030, Diskes Pesawaran Lampung Terapkan 3 Zero
Baca juga: 43 Area Blank Spot, Diskominfo Minta Provider Swasta Investasi di Pesawaran
Maka ia meminta agar orang tua yang memiliki anak harus dibina agar memberikan pemahaman yang baik untuk anak.
"Jangan sampai justru orang tua atau malah anak kita yang menjadi pelaku" ucapnya mewanti-wanti.
Selain orangtua, ada juga guru-guru di sekolah yang akan nantinya akan turut serta dalam program ini.