Berita Lampung
Kericuhan Mahasiswa Unila Dimulai dari Saling Tatap saat Pinjam Gedung UKM Kebangsaan
UKM Mahepel coba pinjam gedung UKM kebangsaan namun tidak ada kesepakan justru mahasiwa lain yang turut diskusi cekcok.
Penulis: Bayu Saputra | Editor: Tri Yulianto
"Saya didorong dan dipukuli ada 15 orang di tempat itu dan kami lari. Karena pada saat itu sedang ada bazar di FEB adik tingkat saya datang," kata Ridho.
Hadir juga gubernur dan ketua lembaga lainnya dan dirinya bersama Raga juga sempat terkena pukul oleh pihak Mahepel.
Akhirnya adik-adik dari HMI akhirnya melawan dan sempat adu pukul di sana.
Setelah itu bergeser di lapangan, ada 30 dari pihak Mahepel.
"Dan saya akhirnya dipukul dengan kayu dan lari ke satpam pinta pertolongan satpam, pas pos lagi kosong," kata Ridho.
Pas di pos satpam dirinya dipukul dan dirinya minta bersabar untuk mengobrol.
Pihak dari mereka membawa batu, lalu memecahkan pos satpam.
Diakuinya ada salah pengertian dan sudah disampaikan juga inisiasi berdamai.
Tetapi saat ini memang belum tepat waktunya.
Kemungkinan beberapa hari ke depan bisa berdamai.
Pihaknya ada 6 orang mahasiswa yang sudah melakukan visum.
(Tribunlampung.co.id Bayu Saputra)