Berita Lampung

Realisasi PAD Pesawaran Sudah 70 Persen, Bapenda Pesawaran Optimistis Tembus Target

Bapenda Pesawaran optimistis realisasi PAD (Pendapatan Asli Daerah) mencapai target 100 persen, dimana per September 2022 telah mencapai 70 persen.

Penulis: Oky Indra Jaya | Editor: Reny Fitriani
Tribunlampung.co.id/Oky Indra Jaya
Rizki Zulkarnain Kasbid Pendataan, Pendaftaran, dan Penetapan PBB-P2 dan BPHTB Bapenda Pesawaran. Realisasi PAD Pesawaran sudah 70 persen, Bapenda Pesawaran optimistis tembus target. 

Tribunlampung.co.id, Pesawaran - Bapenda Pesawaran optimistis realisasi PAD (Pendapatan Asli Daerah) mencapai target 100 persen.

Per 30 September 2022 saat ini realisasi PAD Kabupaten Pesawaran sudah mencapai Rp 6.399 miliar.

Dari target PAD 2022 sebesar Rp 9.150 miliar.

Rizki Zulkarnain Kasbid Pendataan, Pendaftaran, dan Penetapan PBB-P2 dan BPHTB Bapenda Pesawaran mengatakan ada kenaikan.

Kenaikan target PAD tersebut mencapai RP 150 juta.

Baca juga: Harga Rumah Komersil di Bandar Lampung Naik 5-10 Persen

Baca juga: Dinas Perikanan Mesuji Bakal Tebar Benih Ikan di Area Konservasi

Ia mengatakan kenaikan tersebut dikarenakan memang adanya kenaikan di Nilai Jual Objek Tanah (NJOP)

"Kenaikan tersebut disesuaikan menjadi satu kelas NJOP tanah di Kabupaten Pesawaran" ucap Rizki kepada Tribun Lampung, Senin(03/10/2022).

Hal tersebut berdampak langsung kepada peningkatan PAD.

Mengingat hal tersebut pihaknya memaksimalkan penagihan piutang melalui kecamatan.

Dan dilakukan ke setiap desa-desa yang ada di Kabupaten Pesawaran.

"Kami melakukan penagihan-penagihan di lintas kecamatan, dan menunjuk penanggung jawab dalam penagihannya" ucapnya.

Penunjukan penanggung jawab penagihan di kecamatan tersebut secara resmi oleh SK bupati dan dilakukan guna memaksimalkan PAD yang menyasar tingkat desa.

Lanjut dirinya, tahun 2022 ini pembayaran Pajak Bumi Bangunan masih Rp 10 ribu per petaknya.

Alasan mengapa masih belum berubah dikarenakan pertimbangan ekonomi masyarakat.

"Sebab perekonomian masyarakat di Kabupaten Pesawaran masih belum dikatakan stabil," kata dia.

Halaman
12
Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved