Berita Lampung
Haru, Warga Binaan Basuh Kaki Ibunya saat Maulid Nabi Muhammad SAW Lapas Kota Agung Lampung
Rangkaian Lapas Kota Agung Kota Agung gelar Mualid Nabi Muhammad SAW dengan adakan ceramah warga binaan, basuh kaki ibu warga binaan.
Penulis: Dickey Ariftia Abdi | Editor: Tri Yulianto
“Para orang tua bahagia sekaligus haru dengan momen tersebut karena selain bisa bertemu anggota keluarga tapi kesempatan sungkeman permohonan minta maaf atas yang sudah dilakukan,” jelas Aryo, Kasi Humas Lapas Kota Agung
Semetara Beni Nurrahman selaku Kalapas Kota Agung, mengucapkan terimakasih dan apresiasi yang tinggi kepada para warga binaan.
Hal itu disampaikan karena warga binaan telah menyusun kegiatan Maulid Nabi ini dengan sangat baik.
"Jujur, rasa senang sekaligus haru menyelimuti diri saya di setiap acara yang ditampilkan," katanya.
Baca juga: Pesan Kapolres Tanggamus Lampung: Jika Tidak Berprestasi, Jangan Lakukan Pelanggaran
Baca juga: Perekrutan PPK di Tanggamus Segera Dibuka, Berikut Jadwal dan Persyaratannya
Kemudian untuk penceramah di peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW Lapas Kota Agung adalah Ustadz Gus Shoni Mustafa Daroeni.
Gus Shoni Mustafa Daroeni ini merupakan seorang ustadz dari Pondok Pesantren di Lampung Tengah.
Gus Shoni Mustafa Daroeni didatangkan Lapas Kota Agung untuk memberikan siraman rohani dalam kegiatan tersebut.
Dalam ceramahnya Gus Shoni Mustafa Daroeni memberi pesan kepada para peserta kegiatan baik warga binaan maupun petugas Lapas Kota Agung.
Pesan tersebut berisikan, bahwa orang baik bukanlah orang yang selalu bersikap baik di masa lalunya.
Melainkan orang dengan berbagai kesalahan serta mengakuinya dan kemudian berusaha selalu memperbaikinya untuk masa yang akan datang.
"Semoga di suasana Maulid Nabi Muhammad SAW ini, kita semua mendapat hidayah terutama yang ada di dalam Lapas Kota Agung," kata Gus Shoni Mustafa.
(Tribunlampung.co.id/Dickey Ariftia)