Berita Lampung
Komisi III DPRD dan 6 Ketua Fraksi Bakal Bentuk Pansus Infrastruktur di Lampung Tengah
Pansus infrastruktur untuk mengevaluasi hasil infrastruktur yang dikerjakan karena selama ini timbulkan keluhan masyarakat.
Penulis: Fajar Ihwani Sidiq | Editor: Tri Yulianto
Baru diserahterimakan satu pekan, jembatan Way Billu di Kampung Buyut Ilir mengalami kerusakan di tanggul penahan tanah,
Menurut anggota Komisi III Indra Jaya menjelaskan dirinya sudah meninjau jembatan Way Billu dan didapati pembangunannya terkesan tidak sesuai yang diharapkan.
“Kami sudah meninjau Jembatan Way Billu kondisinya rusak di bagian tanggul dan memang ambrol," katanya.
Dari konstruksi jika diamati secara visual terkesan asal dan hasilnya tidak maksimal” kata Indra.
Kemudian, Indra Jaya meminta kepada pihak rekanan untuk menyikapi peristiwa ini dengan memperbaiki tanggul penahan tanah badan jalan jembatan.
“Jelas harus diperbaiki, karena saya melihat dari bahan tanggul sudah tidak maksimal,” ujarnya.
Komisi III berharap kepada pihak terkait untuk memperbaiki dengan kualitas yang lebih baik.
“Meski pun ini masih masa pemeliharaan yang rusak ya harus diperbaiki sesuai kategorinya,” kata Indra Jaya.
Berdasarkan pantauan di lapangan, kondisi rusak diperlihatkan di sebelah barat tanggul penahan tanah jembatan Way Billu yang ambrol.
Kemudian, di tanggul penahan tanah sebelah timur sudah mulai retak yang apabila dibiarkan akan menimbulkan masalah.
Diketahui, setelah tahun lalu jembatan hancur diterjang air pasang, jembatan Way Billu dibangun kembali menggunakan anggaran APBD Lampung hampir Rp 5 miliar.
Baca juga: Puluhan Tenaga Inseminator Lampung Tengah Pertanyakan Pendataan P3K
Baca juga: Satnarkoba Polres Lampung Tengah Tangkap 2 Kurir dan 1 Pengedar Sabu Asal Lampung Utara
Namun sayang, baru sepekan diserahterimakan dan dipergunakan oleh warga untuk melintas, tanggul penahan tanah sudah ambrol akibat hujan lebat bulan Oktober lalu.
Indra Jaya mengatakan, pembangunan Jembatan Way Bileu di Kampung Buyut Ilir, Kecamatan Gunung Sugih, Lampung Tengah tidak selayaknya dibangun dengan asal-asalan.
"Peran dan fungsi jembatan ini sangat penting, maka pembangunannya harus maksimal," katanya.
Bagaimana tidak, sambungnya, banyak kendaraan yang terhambat atas kerusakan jembatan dan harus memutar untuk mencapai tujuan.