Berita Lampung

Petani di Lampung Selatan Tewas Tertimpa Gubuk Tempatnya Berlindung dari Hujan

Tidak diduga bangunan gubuk yang dijadikan tempat perlindungan ini justru membawa bencana bagi petani di Lampung Selatan.

Tribunlampung.co.id/Dominius Desmantri Barus
Petani di Lampung Selatan meninggal dunia setelah tertima gubuk tempatnya berlindung dari hujan, Sabtu (17/12/2022) malam. Gubuk yang reot itu roboh tersapu angin kencang yang melanda wilayah setempat. 

Kata Wati, kejadian angin puting beliung itu diperkirakan terjadi kira-kira pukul 16.30 WIB, saat hujan deras turun.

"Ya waktu hujan tadi kejadiannya, ada empat dusun di sini yang kena puting beliung, dan hampir rata-rata rusak rumah warga kena angin puting beliung tadi," ucapnya.

Kepala Desa Branti Raya Ahmad Rizal membenarkan musibah angin puting beliung yang menimpa desanya pada Sabtu (17/12/2022) petang.

"Ya betul ada empat dusun di sini kena puting beliung sore ini kejadiannya," kata Rizal.

Rizal mengatakan, untuk sementara ada dua rumah warga yang dikabarkan roboh.

Rizal memperkirakan, ada sekitar 10 rumah lebih yang atapnya habis atau hancur akibat puting beliung.

"(Rumah) yang betul-betul roboh informasinya ada dua rumah, kalau atap rumah yang asbes genteng berterbangan itu lebih 10 rumah rasanya yang kena," jelas Rizal.

Rizal menambahkan, pihaknya masih mendata ada berapa rumah yang mengalami kerusakan.

"Intinya kalau 10 lebih," tandas Rizal.

BPBD Catat 11 Dusun Terdampak

Sementara itu, Kepala Pelaksana BPBD Lampung Selatan Dulkahar menyabut, terdapat 11 dusun di Desa di Branti Raya, Natar, Lampung Selatan, yang terdampak angin kencang atau puting beliung.

Ke-11 dusun tersebut yakni Dusun Tejomartani, Dusun Sidorejo,Dusun Banurejo, Dusun Sinar Branti, Dusun Sidodadi, Dusun Borobudur, Dusun Purworejo, Dusun Srirejo, Branti 2, Dusun Branti Angung, Dusun Branti 1.

Kemudian, 4 dusun di Desa Relung Helok juga terdampak angin kencang atau puting beliung, yakni Dusun Way Napal, Dusun Candi Rejo, Dusun Way Panas, dan Dusun Talang Renggas.

Kemudian, 4 desa lainnya yang terdampak yakni Desa Candimas, Desa Relung Mulya, Desa Mandah, dan Desa Natar.

Dulkahar juga membenarkan terdapat satu korban jiwa akibat angin kencang atau puting beliung tersebut.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved