Berita Lampung
Kejati Lampung Sebut Sanksi Jaksa Diduga Selingkuh Kewenangan Jaksa Agung
Kalau nanti diberikan sanksi berat berupa penundaan kenaikan pangkat sampai dua tahun hingga pencabutan kewenangan jaksa.
Penulis: Bayu Saputra | Editor: muhammadazhim
Dan pihak pelapor pun menyampaikan dilanjutkan pencabutan pengaduan laporan di Mapolresta Bandar Lampung.
"Diharapkan agar tidak terjadi lagi kejadian ini dan kurang bagus untuk instansi kejaksaan, artinya di mata masyarakat tidak memberikan contoh yang baik," kata Patoni.
Baca juga: Oknum Jaksa di Lampung Selingkuh dengan Pengacara, Tahun Baruan di Hotel
Baca juga: Kronologi Oknum Jaksa Digerebek Suami di Kamar Hotel Lampung Bareng Pengacara
Kasi Penkum Kejati Lampung I Made Agus Putra Adnyana juga membenarkan bahwa kedua belah pihak telah sepakat diselesaikan dengan baik-baik.
"VB juga sudah sepakat mencabut laporan, dan kami juga setelah itu kordinasi dengan Polresta," kata Made.
Made mengatakan, berdasarkan pasal 75 KUHPidana itu delik aduan, dan selama kurang dari tiga bulan bisa mencabut laporan dengan syaratnya ada perdamaian.
Sebelumnya Satuan Reserse dan Kriminal (Satreskrim) Polresta Bandar Lampung, Polda Lampung menggerebek seorang oknum jaksa yang diduga berselingkuh di sebuah kamar hotel berbintang di Bandar Lampung, Lampung. Penggerebekan dilakukan bersama suami sah oknum jaksa.
"Kami mendapatkan laporan dari pihak suami dan polisi menindaklanjuti laporan tersebut. Polisi bersama suami dari oknum jaksa itu menggerebek perselingkuhan tersebut pada Minggu (1/1/2023). Polisi menggerebek keduanya di kamar hotel di Jalan RA Kartini, Kota Bandar Lampung, Lampung" jelas Kasat Reskrim Polresta Bandar Lampung Kompol Dennis Arya Putra, Senin (2/1/2023).
Suami sah oknum jaksa ini, VB. Sementara oknum jaksa tersebut berinisial MN (38). Oknum jaksa ini bertugas di Kejaksaan Negeri (Kejari) Kabupaten Pesawaran, Lampung.
Saat digerebek di kamar hotel, oknum jaksa itu sedang berduaan dengan pria yang bukan suaminya. Pria tersebut berinisial RM (30) yang diduga seorang pengacara.
Kompol Dennis mengatakan, polisi bersama suami sah secara jelas melihat benar bahwa keduanya (MN dan RM) sedang dalam kamar hotel di Jalan RA Kartini Nomor 216.
"Suami jaksa MN ini sebagai pelapor menggerebek istri sahnya dan didampingi polisi. Ada juga pihak hotel ikut dan menyaksikan penggerebekan keduanya yang berada di dalam kamar hotel tersebut," kata Kompol Dennis Arya.
Keduanya digerebek usai perayaan malam pergantian tahun 2022 ke 2023.
Kompol Dennis menuturkan, setelah pintu kamar hotel di Jalan RA Kartini, Kota Bandar Lampung, Lampung dibuka semua kaget.
"Saat dilihat bahwa oknum jaksa itu didapati sedang mengenakan baju daster berwarna putih motif garis-garis," kata Kompol Dennis.
Sementara pria diduga selingkuhan oknum jaksa tersebut sedang berada di atas kasur. Pria tersebut memakai baju berwarna abu-abu.
Kejari Tetapkan 4 Tersangka Kasus Dugaan Korupsi Dana Insentif Rp 2 M Satpol PP Lamsel |
![]() |
---|
Respons Anak Muda Lampung Soal Pro Kontra Royalti Lagu yang Diputar di Tempat Usaha |
![]() |
---|
Pemprov Lampung Perkuat Kesiapsiagaan Hadapi Potensi Megathrust dan Tsunami |
![]() |
---|
Sekdaprov Lampung Lantik 2 Kadis, Saipul Pimpin Dinas PMDT, Hanita Nahkodai Dinas PPPA |
![]() |
---|
DPRD Bandar Lampung Sahkan Raperda APBD Perubahan 2025, Pendapatan Rp 3,3 Triliun |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.