Berita Lampung
Lahan Hutan Way Kambas yang Terbakar Capai 100 Hektare
Area Hutan Taman Nasional Way Kambas (TNWK) Lampung Timur yang terbakar seluas 100 hektare.
Tribunlampung.co.id, Lampung Timur - Hutan Taman Nasional Way Kambas (TNWK) Lampung Timur mengalami kebakaran hebat sekitar pukul pukul 12.30 WIB pada Sabtu (14/1). Area yang terbakar seluas 100 hektare.
Kepulan asap bahkan terlihat dalam jarak 5 kilometer dari lokasi. Posisi kebakaran di Resort Toto Projo yang berada di Seksi 2 Way Bungur.
Salah seorang relawan di TNWK, Wandhi mengatakan, wilayah yang terbakar sebagian besar adalah vegetasi ilalang.
"Api mudah menyambar karena banyak yang kering, takutnya menyambar ke tempat lain juga," kata Wandhi dihubungi Kompas.com, Sabtu (14/1) petang.
Wandhi tidak bisa memperkirakan luasan wilayah yang terbakar, namun dia menduga kebakaran melanda puluhan hektare.
"Ini saya masih di Simpang Arum-TDO, asapnya sudah kelihatan, padahal jaraknya kira-kira 5 kilometer dari lokasi kebakaran," kata Wandhi.
Sementara itu, anggota Masyarakat Mitra Polhut (MMP) Way Kambas A Main mengatakan, dia dan tim sedang dalam perjalanan ke lokasi. Menurutnya akses menuju ke lokasi sangat sulit karena melewati rawa-rawa dan terpotong aliran sungai, sehingga harus memutar.
"Kami masih menuju lokasi, belum ada tanda-tanda padam sampai magrib ini," kata Main.
Sejauh ini, berdasarkan laporan sementara tim yang sudah berada di lokasi, area yang terbakar mencapai 100 hektare.
"Luasan yang sudah terbakar 100 hektar, api arah timur belum padam," kata Main.
Main menambahkan, belum diketahui penyebab terjadinya kebakaran tersebut karena fokus saat ini adalah memadamkan api agar tidak merembet ke wilayah lain.
Diketahui, kebakaran hutan Way Kambas juga terjadi pada Senin (9/1/2023) kemarin. Lokasi kebakaran berada di wilayah Resort Susukan Baru, Rawa Mentok di Seksi I Way Kanan. Wilayah hutan yang terbakar mencapai luas sekitar 30 hektare dengan vegetasi sabana.
"Ada juga bagian hutan yang bukan sabana yang terbakar," kata Adli.
Kebakaran tersebut berlangsung selama empat jam hingga Senin petang. Api menyambar dengan cepat lantaran padang sabana didominasi ilalang kering.
Peristiwa serupa juga sempat terjadi pada 23 November 2022 lalu di Resort Toro Projo dan Resort Susukan Baru. Hampir 50 hektare kawasan hutan TNWK mengalami kebakaran hingga lebih dari 12 jam.
Kobaran api bahkan terlihat desa penyangga yang berada di sekitar kawasan hutan tersebut. Saat itu kebakaran cepat meluas karena vegetasi di wilayah tersebut didominasi rumput ilalang dan semak belukar.
Kala itu pemadaman api memakan waktu hingga 18 jam. Hal ini karena medan menuju lokasi sulit dilalui kendaraan roda empat.
Polres Lampung Timur mengerahkan 42 personel untuk membantu pemadaman api selama dua hari di lokasi tersebut.
Akses Masuk Sulit
Kasat Reskrim Polres Lampung Timur Iptu Johannes Erwin Parlindungan Sihombing membenarkan kebakaran yang terjadi di hutan Taman Nasional Way Kambas (TNWK) Lampung Timur.
"Benar (kebakaran hutan TNWK) itu," kata dia saat dikonfirmasi Tribun Lampung, Sabtu (14/1) malam.
Meski begitu, ia mengaku, pihaknya masih menunggu informasi lebih lanjut dari pihak Balai TNWK.
"Nanti akan saya informasikan kalau sudah ada info, kita juga masih menunggu hasil ini," tuturnya.
"Kabarnya, ada satu titik lagi yang masih akan dipadamkan, tapi kita juga belum dapat memastikan itu," sambungnya.
Hal senada juga diungkapkan Kapolsek Way Bungur Iptu Riki Setiawan, saat dihubungi Tribun Lampung, Sabtu malam.
"Benar informasi kebakaran itu, tapi sampai saat ini kita masih menunggu petugas yang ada di wilayah seksi 2 ini," kata Iptu Riki.
Ia juga mengatakan, sampai saat ini masih belum mengetahui secara pasti, berapa luas wilayah yang terbakar.
"Saya tadi hanya dapat laporan dari anggota (polisi), dia bilang ada kebakaran hutan TNWK," tuturnya.
Ia menjelaskan, belum diterimanya informasi tersebut, lantaran petugas TNWK di wilayah tersebut, masih berada di hutan tersebut.
"Mereka masih di dalam, dan akses sangat sulit masuk apalagi tengah malam seperti ini," katanya.
"Di area sana juga, tidak ada sinyal, jadi kita juga terkendala terkait laporan kepada pimpinan," jelasnya.
Ia juga mengatakan, masih belum mengetahui luas wilayah yang terbakar ataupun apa penyebab kebakaran tersebut.
"Kapan terbakarnya, berapa luas wilayah yang terbakar dan apa penyebabnya juga, kita masih menunggu informasi dari mereka (penjaga) yang masih di dalam," ucapnya.(yog)
Satres Narkoba Polres Lampung Tengah Diadang Massa Saat Tangkap Bandar Narkoba di Komering Putih |
![]() |
---|
Guru Berprestasi Jadi Tersangka Pelecehan Seksual Sesama Jenis, Korban 3 Siswa |
![]() |
---|
Kebakaran di Lampung Selatan Bikin Pabrik Arang Tekor Rp 500 Juta |
![]() |
---|
Cuma 10 Menit, Damkarmat Lamsel Berhasil Lepas Cincin di Jari Tangan Remaja |
![]() |
---|
Konsumsi 20 Butir Ekstasi, 5 Pengurus HIPMI Lampung Cuma Dikenai Rehabilitasi Jalan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.