Jaksa KPK Buka 11 Penitip Mahasiswa ke Unila dalam Sidang Karomani

Tribunlampung.co.id, Bandar Lampung - Saksi Irwan Sukri Banuwa mengakui dirinya pernah menerima titipan 41 calon mahasiswa untuk berkuliah di Universitas Lampung ( Unila ) pada tahun 2022.

Adapun 41 calon mahasiswa tersebut diakui saksi Irwan Sukri Banuwa berasal dari titipan rekan dan koleganya yang berlatarbelakang pejabat pemerintahan, DPR hingga pengusaha.

Dalam sidang lanjutan penerimaan mahasiswa baru (PMB) Unila,  Jaksa Penuntut Umum (JPU) KPK membeberkan daftar 11 nama calon mahasiswa yang menitip kepada Dekan Fakultas Pertanian Unila Irwan Sukri Banuwa ini.

"Di tahun 2022 ini saya menerima titipan 41 orang, itu hanya 1 yang tidak lulus," ungkap Irwan.

Para calon mahasiswa titipan tersebut untuk semua fakultas di Unila.

"Yang menitip ini tersebar di semua fakultas, kecuali kedokteran," jelasnya.

Baca juga: Saksi Budiono Terima Titipan 4 Calon Mahasiswa Unila pada 2022 Diteruskan ke Terdakwa Heryandi

Menurut Irwan, sejumlah nama titipan itu dia laporkan ke Heryandi selaku Warek I Unila, kemudian data tersebut diteruskannya ke panitia.

Selain itu, Irwan pun mengakui bahwa budaya mahasiswa titipan itu merupakan kebiasaan.

"Sebelum 2022 sudah ada, di tahun 2021 saya juga terima titipan tapi saya tidak ingat jumlahnya berapa," kata Irwan.

JPU KPK kemudian membeberkan 11 nama calon mahasiswa yang dititipkan kepada Irwan.

Dari sejumlah nama tersebut, muncul nama sejumlah tokoh penting mulai pejabat, DPR, hingga pungusaha, di antaranya :

1. ZBS Jurusan Ilmu Komunikasi FISIP Unila, titipan dari Koko (PNS Bappeda Provinsi Lampung).

2. RS Jurusan Agronomi Fakultas Pertanian Unila, titipan Wawan Eka Jaya (Bintara Polda Lampung).

3. MFGS jurusan Teknik Informatika Fakiltas Teknik, titipan Elly Rosnarita (Dosen Dharmawacana).

4. YKH jurusan Hukum fakultas Hukum, titipan Hazai Fauzi (Pengurus Ikatan Sarjana Pertanian Unila).