Pemkot bandar Lampung

Rakor Asistensi, Wali Kota Eva Dwiana Sebut Banyak Program Gratis di Bandar Lampung

Wali Kota Bandar Lampung Eva Dwiana hadiri rakor asistensi pengelolaan pinjaman daerah, obligasi daerah dan sukuk daerah serta pengelolaan dana.

Penulis: Riana Mita Ristanti | Editor: Reny Fitriani
Tribunlampung.co.id/Riana Mita Ristanti
Wali Kota Bandar Lampung Eva Dwiana saat memberikan sambutan dalam rakor asistensi di Hotel Bukti Randu, Bandar Lampung, Kamis (2/2/2023). 

Tribunlampung.co.id, Bandar Lampung - Wali Kota Bandar Lampung Eva Dwiana menghadiri rakor asistensi pengelolaan pinjaman daerah, obligasi daerah dan sukuk daerah serta pengelolaan dana transfer.

Rakor asistensi pengelolaan pinjaman daerah, obligasi daerah dan sukuk daerah serta pengelolaan dana transfer ini dilaksanakan di Hotel Bukti Randu, Bandar Lampung, Kamis (2/2/2023).

Dalam sambutannya, Wali Kota Bandar Lampung Eva Dwiana mengungkapkan, Pemkot Bandar Lampung mengelola anggaran dengan baik.

Selain itu, Pemkot juga memiliki berbagai cara guna meningkatkan pendapatan daerah.

Hal itu tentunya guna memfasilitasi masyarakat Bandar Lampung dan memajukan Kota Tapis Berseri.

Baca juga: Wali Kota Eva Dwiana Serahkan Bantuan kepada 85 Pondok Pesantren di Bandar Lampung

Baca juga: Wali Kota Eva Dwiana Minta Optimalisasi Fungsi Siskamling Tiap RT di Bandar Lampung

"Bandar Lampung memiliki 1,2 juta penduduk, dalam hal pariwisata memang terbatas, akan tetapi kami optimalisasi di bidang perdagangan dan jasa," kata Eva.

Dengan sektor perdagangan dan jasa itu, Eva Dwiana mengaku Pemkot Bandar Lampung bisa memfasilitasi masyarakat secara gratis.

"Alhamdulillah dengan perdagangan dan jasa yang kami dapatkan, kami bisa melakukan program gratis. Dari lahir hingga tua kami urus, bahkan yang meninggal juga kami berikan uang duka," lanjutnya.

Selain itu, orang nomer satu di Bandar Lampung ini juga menyebut, pihaknya memiliki program billing sekolah.

"Sekolah kita ada billing untuk anak-anak yang kurang mampu," jelasnya.

Eva juga menyebut, hal yang paling menonjol lainnya di Bandar Lampung adalah UMKM.

"Kami juga memiliki UMKM yang luar biasa, pengrajin yang kami miliki hampir seribu. Tentunya hasil UMKM kami tidak kalah dengan daerah lainnya," paparnya.

Terakhir, Eva juga mengatakan, Pemkot Bandar Lampung memberikan insentif kepada aparatur yang bertugas di masyarakat.

"RT, Lingkungan, Linmas semuanya kami beri insentif. Sebab apabila dari tingkat terbawah masyarakat sudah bejalan dengan baik maka akan menciptakan kondusifitas di Bandar Lampung," pungkasanya.

Sementara, Direktur Jenderal Bina Keuangan Daerah Kemendagri, Agus Fatoni mengungkapkan, kegiatan ini diikuti peserta dari seluruh Indonesia.

Halaman
12
Sumber: Tribun Lampung
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved