Gempa Turki

Kondisi 3 Artis Indonesia di Turki Usai Gempa Menewaskan Ribuan Orang

Ada sejumlah artis Indonesia yang tinggal di Turki ketika gempa mengguncang wilayah tersebut hingga akibatkan korban meninggal ribuan orang.

Youtube Cinta Penelope
Cinta Penelope yang membeberkan kondisi para artis pascagempa di Turki yang menewaskan ribuan orang. 

Sebab, masih banyak orang yang diyakini masih terjebak di bawah reruntuhan bangunan.

Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan, telah melakukan komunikasi dengan Gubernur Kahramanmaras dan menyampaikan duka cita kepada masyarakat terdampak.

Tim SAR juga telah dikerahkan dari seluruh penjuru Turki.

Sementara itu, Menteri Dalam Negeri Turki, Suleyman Soylu, menegaskan bahwa prioritas saat ini adalah penyelamatan korban yang terjebak di reruntuhan dan bantuan darurat bagi masyarakat terdampak.

WNI di Turki Ungkap Detik-detik saat Gempa, Terjebak dan Berlindung di Bawah Meja

Warga Negara Indonesia (WNI), Winda Trimelia Utami, yang tinggal di Provinsi Adana, Turki, mengatakan detik-detik terjadinya gempa magnitudo 7,8 melanda wilayah tersebut.

Winda mengatakan dirinya tinggal di asrama yang berada dalam bangunan lima lantai.

Menurut Winda, getaran keras gempa terasa di sepuluh provinsi di dekat pusat gempa, termasuk di tempatnya tinggal.

Saat terjadi gempa, Winda menjelaskan, dirinya sedang tidur karena saat itu masih pagi.

Pada waktu itu, ia sempat tak bisa keluar dari ruangan.

“(Getarannya) sangat terasa sekitar dua sampai tiga menit kami menunggu di dalam ruangan, di bawah meja, tidak bisa keluar, karena guncangannya sangat besar,” kata Winda dalam Program Kompas Petang Kompas TV, Senin (6/2/2023).

Setelah tiga sampai lima menit, ia akhirnya bisa keluar dari kamar.

Winda mengungkapkan, saat ini semua mahasiswa di asramanya mengungsi di tempat yang aman.

Meski begitu, ia bersyukur asramanya tak mengalami kerusakan parah karena bangunan asrama itu aslinya merupakan selter gempa.

“Tapi kami masih belum bisa masuk ke asrama sampai saat ini, karena ditakutkan adanya gempa susulan yang akan datang,” tuturnya.

Winda juga menegaskan, semua aktivitas dihentikan termasuk perkuliahan, dan memperkirakan hal itu akan terjadi hingga beberapa hari ke depan.

Sementara itu, Kementerian Luar Negeri Indonesia mengungkapkan tak ada WNI yang tewas setelah gempa dahsyat melanda Turki.

Namun, ada tiga WNI yang mengalami luka-luka.

Artikel ini telah tayang di BanjarmasinPost.co.id 

(Tribunlampung.co.id)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved