Mudik Lebaran

Alasan Pemerintah Ngotot Larang Pemudik Motor Lewat Pelabuhan Merak dan Bakauheni

Pemerintah mengungkap alasan pemberlakuan kebijakan baru bagi pemudik motor yang tak boleh lagi melewati Pelabuhan Merak dan Bakauheni.

Tribunlampung.co.id / Hurri Agusto
ILUSTRASI Para pemudik motor sedang antri di Pelabuhan Bakauheni untuk menyeberang ke pulau Jawa, Sabtu (7/5/2022) malam. 

Nantinya, Kemenhub akan menyiapkan 12 kapal Roro untuk melayani penyeberangan dari Pelabuhan Ciwandan ke Pelabuhan Bakauheni.

Kemudian, disiapkan juga 3 kapal besar yang akan melayani penyeberangan dari Pelabuhan Ciwandan ke Pelabuhan Panjang, Bandar Lampung, yaitu 1 kapal dari PT Pelni dan 2 kapal dari PT Atosim Lampung Pelayaran (ALP).

"Khusus untuk sepeda motor, agar sepeda motor itu dapat terlayani dengan baik," katanya.

"Maka sepeda motor nanti akan diarahkan melalui Pelabuhan Ciwandan," jelasnya.

Kendati demikian, kendaraan selain sepeda motor juga masih tetap bisa menggunakan Pelabuhan Ciwandan untuk menyeberang ke Pelabuhan Bakauheni atau Pelabuhan Panjang dengan menggunakan kapal yang berbeda.

"Sepeda motor semua lewat Ciwandan dan truk-truk yang boleh beroperasi nanti juga diarahkan ke Ciwandan," katanya

"Tapi yang lain juga bisa menggunakan Ciwandan untuk pergerakan ke Bakauheni maupun kalau mau langsung ke Panjang juga bisa," jelas Hendro.

Sementara itu, Direktur Utama PT ASDP Indonesia Ferry (Persero), Ira Puspadewi membenarkan bahwa penumpang yang menggunakan sepeda motor sudah tidak bisa lagi melakukan penyeberangan di Pelabuhan Merak di musim mudik Lebaran 2023.

Ira juga mengingatkan bahwa tiket kapal penyeberangan di 52 dermaga ASDP hanya bisa dipesan secara online, menggunakan aplikasi Ferizy yang tersedia di Playstore (android) dan Appstore (iOS).

Dia mengatakan bahwa tiket angkutan penyeberangan kapal sudah dapat dipesan sejak H-60 Lebaran.

Dia juga menegaskan masyarakat yang akan melakukan penyeberangan harus memiliki tiket setidaknya 24 jam sebelum keberangkatan.

Mudik 2023 Penyeberangan Merak Bakauheni Diprediksi Melonjak

Berdasarkan hasil survei Litbang Kemenhub, prediksi Angkutan Lebaran 2023 akan terjadi lonjakan pengguna jasa yang jumlahnya mencapai 123,8 juta atau hampir 50 persen total populasi penduduk Indonesia.

Hal itu dikatakan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi saat menggelar rapat koordinasi untuk memastikan kesiapan Pelabuhan Penyeberangan Merak dalam menghadapi pergerakan masyarakat di masa mudik Lebaran tahun 2023, di Terminal Eksekutif Sosoro-Merak, Banten, Sabtu (11/3/2023).

Menteri Perhubungan mengatakan, koordinasi dan sinergi antarinstansi sangat penting dalam menyiapkan langkah-langkah antisipasi agar lalu lintas penyeberangan Merak-Bakauheni tetap aman dan terkendali.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved