Korban Dukun Pengganda Uang
Pasutri Asal Pesawaran Lampung jadi Korban Dukun Pengganda Uang Mbah Slamet Banjarnegara
Pasutri Korban Mbah Slamet Banjarnegara Merupakan Warga Pesawaran Bernama Irsad dan Wahyu Tri Ningsih
Penulis: Bayu Saputra | Editor: Tri Yulianto
Tribunlampung.co.id/TribunJateng
Kabidhumas Polda Jateng Kombes Pol M Iqbal Alqudusy jelaskan ada dua warga Lampung jadi korban dukun pengganda uang Mbah Slamet di Banjarnegara Jawa Tengah.
Laporan Anak Korban
Awal mula terbongkarnya kejahatan Mbah Slamet terungkap dari laporan anak salah satu korban.
Kasus tersebut terbongkar berasal dari pesan WhatsApp korban Paryanto kepada anaknya.
Anaknya lantas melapor ke polisi, setelah diinterogasi, tersangka Slamet Tohari mengaku telah membunuh lima orang.
Baca juga: Korban Mbah Slamet Tambah Jadi 12 Orang, Dukun Gandakan Uang Modus Ritual
Para korbannya dikubur di lokasi sama di jalan setapak area perkebunan Dusun Balun, Wanayasa, Banjarnegara.
"Awalnya mengaku lima, setelah dibongkar ternyata ada sejumlah mayat lain," ucap Kapolda
( Tribunlampung.co.id / Bayu Saputra )
Tags
Breaking News
Rekomendasi untuk Anda
Berita Terkait: #Korban Dukun Pengganda Uang
Sempat Diperiksa di Polres Banjarnegara, Ponijo Kini Sudah Dikembalikan pada Keluarganya di Lamteng |
![]() |
---|
Ponijo Telah Diberangkatkan Polres Pesawaran ke Polres Banjarnegara untuk Dilakukan Pemeriksaan |
![]() |
---|
Polres Pesawaran Sudah Minta Keterangan Ponijo, Terkait Peran sebagai Perantara dengan Mbah Slamet |
![]() |
---|
Warga Pesawaran Lampung Jadi Korban Pembunuhan Dukun Pengganda Uang, Polisi Selidiki Sosok Perantara |
![]() |
---|
Anak Korban Suheri dan Riana Sempat Diajak Ikut Proyek Pembangunan Rumah Mbah Slamet |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.