Korban Dukun Pengganda Uang
Hasil Identik, Jenazah Irsad dan Istri Masih Menunggu Administrasi untuk Dibawa Pulang ke Pesawaran
Jenazah pasutri asal Pesawaran korban Mbah Slamet, saat ini masih menunggu administrasi untuk dibawa pulang ke kampung halaman.
|
Penulis: Oky Indra Jaya | Editor: Teguh Prasetyo
Tribunlampung/Oky Indra Jaya
Kapolres Pesawaran, AKBP Pratomo Widodo menyebut, jenazah pasutri asal Pesawaran masih menunggu administrasi untuk dibawa pulang ke kampung halaman, Jumat (7/4/2023).
Nurul mengatakan, agar kepolisian dapat serius untuk mengungkap kasus ini secara terang.
Dia menjelaskan, adanya kejanggalan dari kasus Mbah Slamet tersebut yang dirasa melibatkan pelaku lain.
Sehingga dirinya meminta kepada kepolisian agar mengungkap pelaku lain selain Mbah Slamet.
Dan juga dapat menangkap para perantara yang membawa para korban kepada pelaku.
Dengan mewakili keluarga korban yakni Irsad dan Wahyu Tri Ningsih serta Suheri dan Riani, dirinya meminta agar kasus terus diungkap secara jelas.
(Tribunlampung.co.id/Oky Indra Jaya)
Halaman 3 dari 3
Tags
Polda Lampung
Polres Pesawaran
Polda Jawa Tengah
Pesawaran
Mbah Slamet
dukun pengganda uang
dukun
Banjarnegara
Lampung
running news
Berita Terkait: #Korban Dukun Pengganda Uang
Sempat Diperiksa di Polres Banjarnegara, Ponijo Kini Sudah Dikembalikan pada Keluarganya di Lamteng |
![]() |
---|
Ponijo Telah Diberangkatkan Polres Pesawaran ke Polres Banjarnegara untuk Dilakukan Pemeriksaan |
![]() |
---|
Polres Pesawaran Sudah Minta Keterangan Ponijo, Terkait Peran sebagai Perantara dengan Mbah Slamet |
![]() |
---|
Warga Pesawaran Lampung Jadi Korban Pembunuhan Dukun Pengganda Uang, Polisi Selidiki Sosok Perantara |
![]() |
---|
Anak Korban Suheri dan Riana Sempat Diajak Ikut Proyek Pembangunan Rumah Mbah Slamet |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.