Korban Dukun Pengganda Uang

Korban Dukun Pengganda Uang Bisa Lebih dari 12, 'Sing Mateni Ae Lupa'

Korban tewas akibat dibunuh Tohari alias Mbah Slamet, dukun pengganda uang di Banjarnegara, bisa lebih dari 12 orang lantaran masih dalam pendalaman.

Kompas.com/FADLAN MUKHTAR ZAIN
Mbah Slamet (baju biru) saat menunjukkan lokasi kuburan di lahan miliknya di Desa Balun, Kecamatan Wanayasa, Banjarnegara, Jawa Tengah, Selasa (4/4/2023). Korban tewas akibat dibunuh Tohari alias Mbah Slamet, dukun pengganda uang di Banjarnegara, bisa saja lebih dari 12 orang. 

Maka dari itu, pihaknya  perlu melakukan tes untuk membandingkan antara data  primer dan sekunder yang ambil dari keluarga maupun korban.

"Perlu kita cocokan datanya apakah matching datanya korban Slamet Tohari dengan korban hilang yang dilaporkan," bebernya.

Baca juga: Dua Hari Dibuka, 17 Keluarga Lapor ke Posko Korban Dukun Pengganda Uang Banjarnegara Mbah Slamet

Baca juga: Begini Ciri-ciri Fisik dan Barang Milik 9 Korban Dukun Pengganda Uang Banjarnegara Mbah Slamet

Baca juga: Pengakuan Istri Mbah Slamet Dukun Pengganda Uang di Banjarnegara: Kerap Terima Tamu dan Ritual

Polda Jateng merilis ciri-ciri dan barang peninggalan para korban Mbah Slamet Tohari dukun pengganda uang Banjarnegara.

Terutama data sembilan korban sebab tiga korban lainnya sudah berhasil diidentifikasi polisi.

"Dari sembilan korban memang tidak ada identitas tetapi  kita ada properti yang bisa dikenali oleh keluarga atau temannya mulai baju celana dan perhiasannya," beber
Kepala Bidang (Kabid) Dokkes Polda Jateng, Kombes Sumy Hastry Purwanti  di Solo,
Kamis (6/4/2023).

Berikut ciri-ciri sembilan korban Mbah slamet Tohari dukun pengganda uang Banjarnegara:

1. Jenazah nomor 2

Ciri-ciri : Laki-Laki dewasa, badan gemuk Tinggi Badan lebih dari 165 menggunakan singlet
warna putih, dengan celana jeans warna biru, ikat pinggang warna hitam, memakai
boxer warna biru, terdapat jimat pada kantong celana dengan warna biru, gigi di
pangur.

2. Jenazah nomor 3A

Ciri-ciri : Perempuan usia >25 tahun memakai hodie merah, memakai kaos kaki jempol warna
coklat, memakai masker medis biru, menggunakan jepit rambut warna ungu,
menggunakan jilbab slop merah bermerk AROFI, menggunakan sport bra berwarna
hijau, panjang rambut 78 lurus, menggunakan celana jeans biru muda, celana leging
berwarna ungu, menggunakan celana dalam berwarna putih, memakai pembalut.

3.  Jenazah nomor 3B

Ciri-ciri : Laki-Laki usia 35-40 menggunakan jaket berwarna putih merk ASICS dengan tulisan
Y.SHIMOLA, menggunakan sarung kotak-kotak warna coklat hitam, celana kolor
warna biru hitam abu-abu, celana dalam biru tua, menggunakan kaos berkerah
berwarna kuning ukuran XL, gigi atas berjumlah 10, gigi bawah berjumlah 8 tidak
teratur, dengan rambut lurus berwarna hitam.

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved