Berita Terkini Nasional
Sudan Pecah Perang Saudara, 56 Orang Tewas 595 Luka Parah, Tak Ada Korban WNI
Perang saudara antar Angkatan Bersenjata Sudan (SAF) dan kelompok paramiliter Sudanese Armed Forces (RSF) di Sudan memakan korban jiwa.
Editor:
Indra Simanjuntak
AFP
Dilaporkan sedikitnya ada 595 orang mengalami luka parah sejak pertempuran perang saudara meletus pada Sabtu (15/4/2023).
Sudan kemudian dijalankan oleh dewan jenderal dan ada dua orang militer yang menjadi pusat perselisihan.
Jenderal Abdel Fattah al-Burhan menjadi presiden de facto negara itu.
Sementara wakilnya adalah pemimpin RSF, Jenderal Mohamed Hamdan Dagalo, lebih dikenal dengan nama Hemedti.
Mereka tidak setuju dengan arah negara menuju dan langkah yang diusulkan menuju pemerintahan sipil.
Salah satu poin utama yang mencuat adalah mengenai rencana untuk memasukkan RSF berkekuatan 100.000 ke dalam tentara dan siapa yang kemudian akan memimpin pasukan baru.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com
(Tribunlampung.co.id)
Berita Terkait: #Berita Terkini Nasional
| Mahasiswi Jatuh dari Lantai 3 Gedung Kampus sempat Terlihat Bersandar di Pagar Pembatas |
|
|---|
| Ibu dan Anak Disekap Jadi Jaminan Utang Gara-gara Suami Kabur saat Mau Ditagih |
|
|---|
| Siasat Licik Tukang Bangunan Tutupi Perbuatan Bunuh Istri Pegawai Pajak, Terbongkar CCTV |
|
|---|
| Gus Elham Yahya Cium Anak Perempuan, Wamenag Sebut Tindakan Tak Pantas |
|
|---|
| Pria di Bengkulu Aniaya Istri dan Bayinya Berusia 5 Bulan hingga Tewas |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/lampung/foto/bank/originals/perang-saudara-meletus-di-sudan-pada-Sabtu-1542023.jpg)