Sebanyak 1.274 Calhaj Lampung Belum Lunasi Ongkos Haji, Ditunggu Sampai Besok

Tribunlampung.co.id, Bandar Lampung - Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Lampung mengimbau 1.274 calon jamaah haji (calhaj) melunasi biaya perjalanan ibadah haji (BPIH) reguler tahun 1444 hijriah sampai besok Jumat (5/5/2023).

Kepala Kakanwil Kemenag Lampung Puji Raharjo mengatakan, pihaknya telah mencatat ada sekitar 1.274 calhaj belum melunasi BPIH tersebut untuk ongkos haji reguler tahun 1444 hijriah.

"Dari data kami sampai dengan hari ini bahwa seribuan atau tepatnya 1.274 calhaj belum melunasi Bipih tersebut," kata Kakanwil Kemenag Lampung Puji Raharjo saat dihubungi Tribun Lampung, Kamis (4/5/2023).

Calhaj paling banyak belum lunas yakni dari Bandar Lampung sebanyak 346 orang, Lampung Tengah (302).

Lalu calhaj Kabupaten Lampung Timur (113) dan paling sedikit belum lunas yakni Kabupaten Pesisir Barat ada dua orang.

"Besok terakhir pukul 16.00 WIB batas pelunasan Bipih, kalau tidak meluasi biaya tersebut maka tidak bisa berangkat haji," kata Puji Raharjo.

Baca juga: Kemenag Lampung Timur Segera Laksanakan Manasik Haji Pasca Pelunasan BPIH 

Baca juga: Kemenag Lampung Berikan Waktu Calon Haji Dua Pekan untuk Pelunasan Bipih 

Kementerian Agama Provinsi Lampung padahal telah membuka pelunasan biaya haji reguler sejak 11 April 2023. 

Ia mengatakan, Kemenag Lampung memberikan acuan bahwa pelunasan ini didasarkan pada Keputusan Menteri Agama No 352 tahun 2023 tentang Biaya Perjalanan Ibadah Haji (BPIH) Reguler 1444 H dan Penggunaan Nilai Manfaat.

"Saya mengimbau kepada jamaah haji tahun 2023 untuk segera melakukan pelunasan sebelum ditutup pada waktu yang telah ditentukan sampai besok sore," kata Puji.

Ia mengatakan, calhaj pada 2023 ini jamaah haji reguler yang sudah terdata dari 15 Kabupaten dan kota di Lampung mencapai 7.637 orang.

"Kalau yang sudah lunas ada sebanyak 6.363 orang, kalau tidak melakukan pelunasan mereka akan menjadi jamaah tunda," kata Puji.

Hal ini tentu menjadikan kesempatan berhaji di tahun ini menjadi gagal. 

“Jika tidak berangkat maka akan digantikan calon jamaah haji cadangan yang jumlahnya sebanyak 662 jamaah,” kata Puji.

Puji menjelaskan bahwa jamaah haji reguler tahun ini terdiri atas jemaah lunas tunda, jamaah yang masuk alokasi kuota keberangkatan pada musim haji 2023.

Pihaknya memprioritaskan jamaah lanjut usia (lansia), serta jamaah dengan status cadangan.