Berita Lampung
Disbunak Tanggamus Lampung Telah Distribusikan Vaksin LSD ke Lima Puskeswan
Dinas Perkebunan dan Perternakan Tanggamus terima 40 dosis vaksin LSD dan sudah didistribusikan ke 5 puskeswan.
Penulis: Dickey Ariftia Abdi | Editor: Tri Yulianto
Tribunlampung.co.id, Tanggamus - Vaksin LSD telah dibagikan ke lima Pusat Kesehatan Hewan (Puskeswan) oleh Dinas Perkebunan dan Perternakan (Disbunak) Tanggamus, Lampung.
Kabid Kesehatan Hewan (Keswan) Disbunak Tanggamus, Lampung Robbi Zidni mengatakan, masing-masing Puskeswan di Tanggamus, Lampung telah diberikan 40 dosis vaksin LSD.
Sebelumnya, Disbunak Tanggamus, Lampung telah menerima kurang lebih sebanyak 200 dosis vaksin LSD dari pemerintah Provinsi Lampung.
"Puskeswan yang menerima vaksin LSD ini antara lain Puskeswan Pugung, Bulok, Kota Agung, Semaka, dan Kota Agung," kata Robbi, Jumat (19/5/2023).
Dengan dibagikannya vaksin LSD di lima Puskeswan pihak Disbunak Tanggamus, Lampung akan menerima laporan pendistribusian dalam waktu dekat.
Baca juga: Polres Tanggamus Polda Lampung Tangkap Pelaku Tindak Asusila Modus Ritual Buka Aura
Baca juga: LKS Alamanda dan FWK Beri Bantuan ke Lansia di Kota Agung dan Limau Tanggamus Lampung
Robbi menambahkan, nantinya pihak Disbunak Tanggamus, Lampung akan mengajukan vaksin LSD kembali kedepannya.
"Nanti setelah ini selesai kedepannya kita coba untuk meminta vaksin kembali di provinsi," katanya.
Untuk vaksin LSD yang telah diterima oleh Disbunak Tanggamus, Lampung ini akan diberikan kepada beberapa peternakan yang telah menjadi suspek dari pihaknya.
Lantaran beberapa waktu lalu terdapat beberapa hewan ternak yang memiliki gejala virus LSD ini.
"Sementara ini ada beberapa yang terlihat gejalanya tapi sudah kami tanggulangin, itu semua kami dapatkan dari bawah di daerah Pugung tapi hanya gejala saja," kata dia.
Robbi menjelaskan, kurang lebih ada tiga hewan ternak yang mengalami gejala virus LSD di Tanggamus, Lampung.
Mengetahui hal tersebut pihaknya juga langsung melakukan pencegahan serta antisipasi agar virus tersebut tidak menyebar ke hewan lainnya.
Pihak Disbunak langsung memeberikan pengobatan kepada hewan ternak yang terdapat gejala tersebut.
Pengobatan yang diberikan seperti pemberian antibiotik kepada hewan ternak dan penyemprotan desinfektan di sekitar kandang hewan ternak.
"Itu kita langsung sortir sapinya terus kita berikan antibiotik, di kandangnya juga kita kasih desinfektan," jelasnya.
Seluruh Korban Ditemukan, Operasi SAR KM Tegar Jaya Tenggelam di Pesawaran Ditutup |
![]() |
---|
Sempat Hilang 2 Malam, 'Kopral' Korban KM Tegar Jaya Ditemukan Meninggal Dunia |
![]() |
---|
Gebyar Undian Chandra MBK, Warga Telukbetung Bawa Pulang Xpander |
![]() |
---|
Musda Golkar Lampung Digelar Secara Sederhana Seusai Arahan DPP |
![]() |
---|
Banjir dan Longsor di Pesawaran Akibat Hujan Deras, Tak Ada Korban Jiwa |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.