Berita Lampung
Sebanyak 1.050 Ternak di Lampung Timur Terserang LSD, 5 Ekor Sapi Mati
Sebanyak 1.050 ekor sapi di Lampung Timur terserang penyakit, di dalamnya 840 ekor sapi sembuh, lima mati dan 205 ekor sapi pengobatan.
Penulis: Yogi Wahyudi | Editor: Tri Yulianto
Pihaknya juga mengatakan, Dinas Perikanan dan Peternakan Kabupaten Lampung Timur,btelah melakukan upaya-upaya pencegahan.
"Antara lain, telah melakukan pengobatan dan distribusi desinfektan ke wilayah-wilayah yang terpapar," katanya.
"Melakukan Komunikasi, Informasi dan Edukasi (KIE) ke masyarakat Khususnya Peternak untuk melakukan upaya-upaya pencegahan dan pengendalian seperti peningkatan biosecurity (desinfeksi dan sanitasi) ternak, peningkatan imunitas ternak dengan pemberian vitamin dan peningkatan kualitas pakan dan mendorong untuk melakukan vaskinasi ternak secara mandiri," paparnya.
Selain itu, pihaknya juga memperketat lalu lintas ternak.
Lalu, menurutnya, Pemerintah Provinsi Lampung juga telah mendistribusikan sebanyak 1.000 vaksin.
"Melalui Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan, telah mendistribusikan vaksin sebanyak 1.000 dosis dan Desinfektan sebanyak 6.978 liter pada akhir Desember 2022 kemaren," lanjutnya.
Ia mengimbau, agar masyarakat melaporkan jika ternaknya memiliki gejala LSD.
"Diimbau kepada masyarakat segera laporkan ke Dinas Perikanan dan Peternakan Kabupaten Lampung Timur, jika ternaknya menunjukkan gejala LSD," pungkasnya.
(Tribunlampung.co.id / Yogi Wahyudi)
Kades Way Hui Pilih Pembentukan Bandar Negara Ketimbang Gabung Bandar Lampung |
![]() |
---|
Sebelum Meninggal Petani di Tanggamus Mengeluh Sakit Perut |
![]() |
---|
Korsleting Listrik, Warung Sembako di Bandar Lampung Ludes Terbakar |
![]() |
---|
Ketua DPRD Lampung Tengah Tanggapi Viral Aksi Pemalakan di Kampung Komering |
![]() |
---|
Dugaan Korupsi Dana Hibah KONI Lampung Tengah Rugikan Negara Rp 1,14 Miliar |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.