Berita Lampung

Dua Sapi Hamil Milik Warga Ketapang Lampung Selatan Hilang Dicuri Jelang Subuh

Dua ekor sapi hamil milik Samsul, warga Dusun Muara Balak, Desa Ketapang, Kecamatan Ketapang, Kabupaten Lampung Selatan, hilang dicuri.

Tribunlampung.co.id/Dominius Desmantri Barus
TKP pencurian sapi milik Samsul. Dua sapi hamil milik Warga Ketapang Lampung Selatan hilang dicuri saat menjelang subuh. 

Tribunlampung.co.id, Lampung Selatan - Dua ekor sapi hamil milik Samsul, warga Dusun Muara Balak, Desa Ketapang, Kecamatan Ketapang, Kabupaten Lampung Selatan, hilang dimaling orang tidak dikenal, pada Senin (31/7/2023).

Hilangnya dua ekor sapi hamil diduga terjadi pada pukul 04.00 WIB atau menjelang subuh.

Samsul melaporkan kejadian kehilangan dua ekor sapinya yang sedang hamil tersebut kepada Bhabinkamtibmas Wayan Budiana dan Kades Ketapang Hamsin.

Samsul mengatakan saat kejadian dirinya masih belum tidur dan tidak menaruh kecurigaan sapinya akan hilang.

"Jam 12 malam, saya belum tidur. Saya sama sekali tidak ada kecurigaan bahwa sapi saya akan hilang," kata Samsul, Senin (31/7/2023).

Lalu, sekitar pukul 04.00 WIB saat dirinya keluar rumah untuk mengecek sapinya ternyata kedua sapinya sudah tidak ada.

Samsul menjelaskan kedua sapinya yang hilang tersebut dalam kondisi hamil.

"Sapi saya itu dalam keadaan hamil 7 bulan dan satu laagi hamil 8 bulan," paparnya.

Lebih lanjut Samsul menduga sapinya itu hilang dibawa oleh pencuri ternak melewati sawah.

"Saya perkirakan sapi itu dituntun. Karena terlihat di galangan sawah sekitar ada bekas tapak sapi," katanya.

"Tapak kaki sapi tersebut terlihat hingga ke jalan raya depan sutet," ucapnya.

Masih kata Samsul, dirinya sudah melaporkan kejadian hilangnya sapinya tersebut ke Polsek Penengahan, Polres Lampung Selatan.

Kapolsek Penengahan, Polres Lampung Selatan, Polda Lampung Iptu Gobel mengatakan pihaknya sudah menerima laporan pencurian sapi yang terjadi pada salah satu warganya tersebut.

Saat ini pihaknya masih melakukan proses penyelidikan terhadap kasus hilangnya sapi milik salah satu warganya tersebut

Lebih lanjut Gobel mengimbau kepada para perangkat desa dan warga yang memiliki hewan ternak untuk meningkatkan keamanannya dan meningkatkan giat Siskamling.

"Tujuan dari Giat siskamling dan peningkatan keamanan itu sendiri untuk mengantisipasi terjadinya hal serupa," kata Gobel.

(Tribunlampung.co.id / Dominius Desmantri Barus )

Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved