Berita Lampung

Komnas PA Lampung Terpukul dengan Meninggalnya Arist Merdeka Sirait

Ketua Komnas PA Bandar Lampung Ahmad Apriliandi Passa mengungkapkan jika relawan anak di Lampung terpukul dengan meninggalnya Arist Merdeka Sirait.

Tribunlampung.co.id/Kiki Adipratama
Ketua Umum Komisi Nasional Perlindungan Anak (Komnas PA) Arist Merdeka Sirait saat berkunjung di Bandar Lampung. Komnas PA Lampung terpukul dengan meninggalnya Arist Merdeka Sirait. 

"Jadi opung kami ini terus menanamkan kepada kami bahwa memberikan perlindungan untuk anak adalah bentuk bela negara," kata Apriliandi.

"Semoga beliau ditempatkan di sisi Allah SWT dan diterima amal ibadahnya," kata Apriliandi.

Ditambahkan oleh Ketua Komnas PA Lampung Arieyanto Wertha, dirinya sangat kehilangan sosok pejuang perlindungan anak.

"Indonesia berduka, tokoh pejuang perlindungan anak Arist Merdeka Sirait telah menunaikan tugas terakhirnya untuk bangsa dan negara," kata Apriliandi.

"Innalillahi wainnailaihi rojiun, selamat jalan sahabatku," kata Arieyanto Wertha.

Ia mengatakan, pihaknya keluarga besar Komnas PA Lampung turut berduka cita atas wafatnya pejuang anak Ariest Merdeka Sirait.

"Semoga diampuni segala dosa-dosanya, diterima amal ibadahnya," kata Arieyanto.

Ia mengatakan, sosok Arist Merdeka Sirait merupakan pejuang hak anak yang tidak perlu diragukan lagi.

"Semoga keluarga yang ditinggalkan mendapatkan kekuatan dan ketabahan menghadapi cobaan yang maha berat ini," kata Arieyanto.

Arieyanto mengatakan, beliau merupakan pejuang yang sangat berdedikasi bagi dunia anak.

"Semoga kita dapat meneladani semua perjuangan beliau semasa hidupnya," kata Arieyanto.

Sempat Komentari Kasus Asusila di Lampung 

Berikut petikan wawancara eksklusif wartawan Tribun Lampung dengan Ketua Umum Komisi Nasional Perlindungan Anak (Komnas PA) Arist Merdeka Sirait saat berkunjung ke Bandar Lampung pada 14 Januari 2023.

Kasus asusila khususnya terhadap anak masih saja terjadi, termasuk di Lampung. Bagaimana penilaian Anda?

Ya kasus kekerasan seksual terhadap anak memang bukan hanya marak di Lampung saja. Tapi juga secara nasional.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved