Berita Lampung

Pencuri Sapi asal Lampung Timur Tewas Ditembak

Saat ditangkap di daerah EP oleh tim gabungan Reskrim Polres Lampung Timur, Tulangbawang, dan Lampung Utara, kedua pelaku berusaha melarikan diri.

Penulis: Muhammad Humam Ghiffary | Editor: Daniel Tri Hardanto
Tribunlampung.co.id/Deni Saputra
Ilustrasi. Seorang pencuri sapi berinisial NY (44), warga Tamanasri, Purbolinggo, Lampung Timur, tewas karena melawan saat akan ditangkap. 

Tribunlampung.co.id, Lampung Timur - Seorang pencuri sapi berinisial NY (44), warga Tamanasri, Purbolinggo, Lampung Timur, tewas ditembak karena melawan polisi saat akan ditangkap.

Kapolres Lampung Timur AKBP M Rizal Muchtar menjelaskan, NY diamankan bersama rekannya, EP (29), warga Bungamayang, Lampung Utara.

Saat ditangkap di daerah EP oleh tim gabungan Reskrim Polres Lampung Timur, Tulangbawang, dan Lampung Utara, kedua pelaku berusaha melarikan diri.

"Kemudian NY diketahui berada di jalan lintas Tulangbawang Barat. Ketika kita ingin amankan, pelaku melakukan perlawanan kepada polisi," ujar Kapolres didampingi Kasat Reskrim Iptu Johanes EP Sihombing dan Kapolsek Way Bungur Iptu Putu Hartha, Jumat (8/9/2023).

Kapolres menuturkan, pelaku melakukan perlawanan menggunakan senjata tajam jenis golok.

Polisi terpaksa melumpuhkan pelaku dengan tindakan tegas dan terukur.

"NY sempat dilarikan ke Puskesmas Mulyosari, Tulangbawang Barat, untuk mendapatkan perawatan. Namun tidak tertolong," tambahnya.

Keduanya mencuri tiga ekor sapi milik SP (39), warga Kecamatan Waybungur, Rabu (6/9/2023) dini hari.

Pelaku awalnya ingin membawa tiga ekor sapi.

Akan tetapi, pelaku hanya berhasil membawa satu ekor sapi.

"Sementara dua ekor sapi lainnya, yang belum sempat diangkut, ditemukan oleh warga, saat ditinggalkan beberapa ratus meter dari kandang milik korban," bebernya.

Berdasarkan data pihak kepolisian, NY diduga sudah beberapa kali melakukan aksi pencurian sapi di Kabupaten Lampung Timur.

Antara lain di Kecamatan Waybungur, Purbolinggo, Sekampung, Pekalongan, serta Batanghari Nuban.

Bahkan, kawanan ini pernah beraksi di Kabupaten Lampung Tengah, Tulangbawang, hingga Pesawaran.

"Untuk melengkapi berkas penyelidikan, pihak kepolisian juga telah mengamankan satu unit mobil truk Isuzu Elf, sajam jenis golok, lampu bohlam, dan tali karet timba sumur sebagai barang bukti," pungkasnya.

(Tribunlampung.co.id/Muhammad Humam Ghiffary)

Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved