Berita Lampung

Kemenag Lampung Prioritaskan Calhaj Sehat untuk 2024

Kemenag Lampung prioritaskan CJH 2024 yang sehat untuk berangkat dahulu ibadah haji karena instruksi dari Kemendag RI.

|
Penulis: Bayu Saputra | Editor: Tri Yulianto
Tribunlampung.co.id/Bayu Saputra
Kepala Kantor Kementerian Agama Wilayah (Kakanwil Kemenag) Lampung Puji Raharjo jelaskan jika jemaah haji sehat prioritas untuk berangkat pada 2024. 

Tribunlampung.co.id, Bandar Lampung - Kementerian Agama (Kemenag) Republik Indonesia memprioritaskan calon jamaah haji (CJH) 2024 dari Lampung yang sehat untuk ibadah haji

Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kemenag Lampung Puji Raharjo mengatakan, Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas meminta kepada CJH yang sehat berangkat dahulu supaya bisa berangkat ke tanah suci untuk ibadah haji. 

Baca juga: Kemenag Lampung Minta Jamaah Haji Bersabar Terima 5 Liter Air Zam-zam

Baca juga: Biro Perencanaan Kemenag Gandeng UIN RIL Gelar Bimtek Penulisan KTI

"Jadi sekarang ini jamaah yang berangkat ini merupakan orang yang sehat," kata Kakanwil Kemenag Lampung Puji Raharjo saat diwawancarai Tribun Lampung, Jumat (22/9/2023). 

Pihaknya saat ini memprioritaskan kemampuan berangkat haji atau istitoah bagi CJH yang sehat.

CJH yang sehat maka akan dikeluarkan rekomendasi untuk berangkat ke tanah suci.

"Tentunya setelah proses administrasi pendaftaran haji selesai," kata Puji. 

"Kalau sekarang calon jamaah haji dicek kesehatannya dulu, kalau CJH tersebut mampu baru bisa menunaikan ibadah haji setelah proses BPIH (Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji)," kata Puji. 

Ia mengatakan, dibalik saat ini kebijakannya yang dilakukan oleh pemerintah.

"Kalau selama ini harus melunasi BPIH dulu akan tetapi pada 2024 para CJH tes kesehatan dulu," kata Puji.

Puji mengatakan, CJH tahun depan kalau sehat atau mampu menunaikan ibadah haji maka diberikan direkomendasikan untuk melunasi BPIH. 

Ia mengatakan, pemerintah menerapkan kebijakan tersebut bagi CJH yang sudah lunas dengan harapan agar gara-gara kesehatan tidak bisa berangkat. 

Para calon jamaah haji ini harapannya terkonfirmasi sehat dan jangan hanya mendaftarkan diri saja tetapi tidak sehat. 

Menteri Yaqut berpesan agar penyelenggaraan ibadah haji ini efektif dan efesien.

"Termasuk juga nanti akan ada kebijakan anyar terkait tinggal di tanah suci akan diperpendek," kata Puji.

Jamaah haji kalau sebelumnya selama ini 40 hari, dan akan diperpendek menjadi 30-35 hari saja. 

Sumber: Tribun Lampung
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved