Berita Lampung

10 Veteran Terima Bansos dari Pemkab Mesuji dalam Peringatan Hari Pahlawan

Sebanyak 10 veteran menerima Bantuan Sosial (Bansos) dari Pemkab Mesuji dalam peringatan Hari Pahlawan.

Penulis: M Rangga Yusuf | Editor: Reny Fitriani
Dokumentasi Dinsos Mesuji
Pemkab Mesuji beri bantuan sembako ke veteran. 

Tribunlampung.co.id, Mesuji - Sebanyak 10 veteran menerima Bantuan Sosial (Bansos) dari Pemkab Mesuji.

Bansos itu diberikan usai melaksanakan upacara peringatan Hari Pahlawan di Lapangan Kantor Pemkab Mesuji, Jumat (10/11/2023).

Baca juga: Petani Asal Mesuji Lampung Mulai Tanam Padi di Lahan Gambut

Baca juga: Wanita Disabilitas Korban Rudapaksa di Mesuji Melahirkan Bayi Perempuan

Kepala Dinas Sosial Mesuji Prasetyo Yura Basrianto mengatakan bantuan terhadap veteran diberikan secara rutin setiap tahunnya.

"Bantuan ini memang secara rutin kita berikan kepada veteran di Kabupaten Mesuji saat memperingati Hari Pahlawan," ujarnya.

Walaupun tidak banyak, Tyo sapaan akrabnya menyebut bantuan yang diberikan itu sebagai bentuk perhatian pemerintah kepada veteran yang tengah berjuang untuk bangsa Indonesia.

Selain itu, kata Tyo sebagai ungkapan terimakasih dan penghargaan atas jasa-jasanya.

"Karena bangsa yang besar adalah bangsa yang menghargai pahlawan nya," imbuhnya.

Tyo mengatakan ada 10 veteran di Kabupaten Mesuji yang mendapatkan bantuan sembako dari Pemkab Mesuji.

Berikut ini nama veteran yang mendapatkan bantuan tersebut:

Pertama ada veteran bernama Johan statusnya sudah meninggal dan diwakili oleh istrinya Cik Ya warga  Desa Wiralaga 1.

Kemudian ada Jaiz statusnya sudah meninggal diwakilkan oleh istrinya Sani warga Desa Wiralaga I.

Syafawi statusnya sudah meninggal dunia diwakilkan oleh istrinya Ny Masroh waega Desa Wiralaga I.

Bani statusnya sudah meninggal dunia diwakilkan oleh anaknya bernama Karsini warga Adi Luhur.

Mukiyat statusnya sudah meninggal dunia diwakilkan oleh anaknya Poniti warga Adi Karya Mulya.

Karto statusnya sudah meninggal dunia diwakilkan oleh istrinya bernama Tukiyem warga Gedung Boga.

Narsun statusnya sudah meninggal dunia diwakilkan oleh anaknya bernama Sunanti warga Gedung Boga.

Dul Holik statusnya masih hidup warga Gedung Boga dan Oon statusnya masih hidup warga Adi Luhur.

Terakhir ada Sunardi statusnya sudah meninggal dunia diwakilkan oleh istrinya bernama Ny Ngatirah warga Simpang Pematang.

(Tribunlampung.co.id /M Rangga Yusuf)

Sumber: Tribun Lampung
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved