Perang Sarung Berujung Maut
Kronologi Perang Sarung Maut di Kalianda Lampung Selatan, Berawal dari Chat WA
Perang sarung maut yang menewaskan seorang remaja di Kalianda, Lampung Selatan berawal dari chat di aplikasi WhatsApp.
Penulis: Dominius Desmantri Barus | Editor: Daniel Tri Hardanto
Tribunlampung.co.id, Lampung Selatan - Perang sarung maut yang menewaskan seorang remaja di Kalianda, Lampung Selatan berawal dari chat di aplikasi WhatsApp.
Polres Lampung Selatan sudah menetapkan dua tersangka perang sarung dalam meninggalnya LRF (14), warga Kalianda, Lampung Selatan.
Kapolres Lampung Selatan AKBP Yusriandi Yusrin, Senin (25/3/2024), menjelaskan kronologi perang sarung tersebut.
Yusriandi menyebut, semua bermula dari saling ajak perang sarung di aplikasi WhatsApp.
Dua kelompok anak dari Desa Kecapi dan Desa Pematang sepakat untuk perang sarung.
Lalu kedua kelompok tersebut bertemu dan terlibat tawuran di lapangan voli Desa Kecapi.
Pada saat itu korban LRF merasa terdesak dan berusaha lari.
Tetapi korban dikejar oleh para pelaku hingga ke jalan umum.
Kemudian korban dipukul menggunakan sarung yang sudah digulung hingga keras.
Korban pun terjatuh.
Saat terjatuh korban masih dipukuli hingga tergeletak di tengah jalan.
Selanjutnya teman-teman korban datang untuk menolongnya.
Korban sempat dibawa ke RSUD Bob Bazar Kalianda.
Tetapi korban dinyatakan meninggal dunia.
(Tribunlampung.co.id/Dominius Desmantri Barus)
Buntut Perang Sarung Maut di Kalianda, Ortu Diimbau Awasi Anaknya |
![]() |
---|
2 Tersangka Perang Sarung Maut di Kalianda Terancam 15 Tahun Penjara |
![]() |
---|
Remaja Tewas dalam Perang Sarung Maut di Kalianda akibat Luka di Kepala |
![]() |
---|
Perang Sarung Maut di Lampung Selatan, Tersangka juga Tendang Korban |
![]() |
---|
Breaking News Polisi Tetapkan 2 Tersangka Perang Sarung Maut di Lampung Selatan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.