Berita Lampung

Dampak Kekeringan, BPBD Mesuji Fokus Distribusi Air Bersih di Wilayah Perairan

Menghadapi musim kemarau mendatang, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mesuji melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) telah memetakan wilayah

Penulis: M Rangga Yusuf | Editor: Indra Simanjuntak
BPBD Mesuji
BPBD Mesuji distribusikan air bersih kepada warga yang alami kekeringan. 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Menghadapi musim kemarau mendatang, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mesuji Lampung melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) telah memetakan wilayah yang terdampak kekeringan cukup parah.

Adapun wilayah itu berada di desa tua atau wilayah yang berbatasan langsung perairan Sungai Mesuji.

"Sebenarnya jika berkaca pada tahun lalu kemarau itu terjadi merata di Mesuji Lampung, tetapi untuk perbatasan dengan Sungai kondisinya cukup parah," ujar Kepala Bidang (Kabid) Pencegahan dan Kesiapsiagaan, BPBD Mesuji Maulana saat dikonfirmasi, Selasa (2/7/2024).

Maulana menjelaskan, wilayah desa yang berbatasan dengan sungai akan mengalami kesulitan air bersih.

Sebab, di wilayah tersebut air sungai akan payau dan tidak akan bisa digunakan oleh masyarakat.

"Desa yang ada di pinggiran sungai memiliki potensi lebih tinggi membutuhkan air bersih, karena air sungai sudah payau dan tidak bisa digunakan untuk konsumsi," jelasnya.

Untuk itu, pihaknya akan fokus melakukan pendistribusian air bersih di wilayah yang berdampak kekeringan cukup parah.

Ia pun sangat berharap cuaca ekstrem pada tahun ini tidak lebih parah pada tahun sebelumnya.

"Semoga saja tahun ini tidak parah kemarau nya seperti tahun lalu. Kalau tahun lalu itu cukup parah, pendistribusian air bersih pun sampai di seluruh wilayah kecamatan,"

"Luasnya wilayah yang terdampak kemarau itu sampai harus melibatkan pihak forkopimda dan swasta di Kabupaten Mesuji," pungkasnya.

(TRIBUNLAMPUNG.CO.ID)

Sumber: Tribun Lampung
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved