Berita Lampung
Kemenkumham Lampung Perkuat Pengawasan WNA yang Masuk Jalur Laut
Kemenkumham Lampung memperkuat pengawasan warga negara asing (WNA) yang masuk dari jalur laut dengan mengoptimalkan tiga kantor imigrasi.
Penulis: Bayu Saputra | Editor: Tri Yulianto
Tribunlampung.co.id, Bandar Lampung - Kementerian Hukum dan HAM ( Kemenkumham ) Lampung memperkuat pengawasan warga negara asing (WNA) dengan mengoptimalkan tiga kantor imigrasi.
Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham Lampung, Dodot Adikoeswanto mengatakan, pihaknya memperkuat pengawasan WNA melalui kantor imigrasi yang masuk ke jalur laut.
"Adapun ketiga kantor imigrasi yang dioptimalkan dalam melakukan pengawasan WNA yang masuk ke Lampung yakni TPI (Tempat Imigrasi Imigrasi) Bandar Lampung, kantor imigrasi non TPI Kalianda dan Kantor Imigrasi Non-TPI Kotabumi," Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham Lampung, Dodot Adikoeswanto, Senin (28/10/2024).
Ia mengatakan, pihaknya melakukan pengawasan terhadap WNA yang masuk ke Lampung dengan melaksanakan operasi gabungan di Pelabuhan Laut Panjang.
Adanya operasi tersebut bertujuan memperkuat pengawasan keimigrasian terhadap WNA yang memasuki wilayah Lampung melalui jalur laut.
Dodot mengatakan, pihaknya melakukan operasi ini merupakan bagian dari upaya penegakan hukum yang diperintahkan langsung oleh Direktur Jenderal Imigrasi.
Operasi ini penting untuk memastikan bahwa seluruh WNA yang berada di wilayah Lampung, dengan harapan untuk mematuhi peraturan keimigrasian yang berlaku.
Adanya operasi ini melibatkan kerja sama yang erat antara Kemenkumham Lampung dengan berbagai instansi terkait.
Di antaranya seperti Badan Narkotika Nasional (BNN), Lanal, Polairud, Bea Cukai, serta sejumlah satuan lainnya.
Sinergi ini dilakukan untuk memperkuat pengawasan dan mencegah kemungkinan tindakan melanggar hukum oleh WNA.
“Kami fokus di area Pelabuhan Panjang, terutama mengawasi kapal-kapal asing yang bersandar. Hal ini penting untuk memastikan bahwa tidak ada pelanggaran keimigrasian yang terjadi,” kata Dodot.
Karena pelabuhan laut sering menjadi pintu masuk bagi WNA dan perlu diawasi dengan ketat.
Operasi gabungan ini adalah wujud nyata dari kinerja imigrasi di wilayah Lampung, sebagai bagian dari upaya menjaga keamanan dan ketertiban negara.
Tim bekerja sama untuk memastikan bahwa WNA yang ada di Indonesia mematuhi ketentuan hukum yang ada.
"Dengan terus meningkatnya arus kapal asing di Pelabuhan Panjang, kami menegaskan bahwa operasi gabungan ini akan terus dilakukan secara rutin untuk meminimalisir potensi pelanggaran keimigrasian," kata Dodot.
Operasi ini sekaligus memperlihatkan pentingnya pengawasan lintas instansi dalam menjaga keamanan wilayah dari berbagai ancaman yang mungkin timbul melalui jalur internasional.
(Tribunlampung.co.id/Bayu Saputra)
Juru Parkir di Terminal Pringsewu Nekat Jadi Kurir Sabu karena Alasan Ekonomi |
![]() |
---|
Prakiraan Cuaca Lampung Hari Ini 28 Agustus 2025, Sebagian Besar Wilayah Berawan |
![]() |
---|
Polres Mesuji Lampung Tangkap Adik Bacok Kakak Gegara Kesal Ditegur Buang Beras |
![]() |
---|
Wali Kota Hadiri Pemusnahan BB Kejahatan, Pil Kecetit dan Pistol Korek Api Dihancurkan |
![]() |
---|
Respons Manajemen RSUDAM Lampung Usai Oknum Dokter Dipolisikan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.