Pilkada Jakarta

Kubu Pramono-Rano Sarankan Kang Emil Pulang ke Bandung, 'Daripada Merengek Minta 2 Putaran'

Anggota Tim Pemenangan Pramono Anung-Rano Karno, Guntur Romli, meminta pasangan Ridwan Kamil-Suswono menghormati hasil quick count.

Kolase Tribunnews.com
Foto ilustrasi, Pramono Anung-Rano Karno (kiri) dan Ridwan Kamil-Suswono (kanan). | Anggota Tim Pemenangan Pramono Anung-Rano Karno, Guntur Romli, meminta pasangan Ridwan Kamil-Suswono menghormati hasil hitung cepat atau quick count maupun real count dari KPUD Jakarta. 

3. Pramono-Rano: 50,11 persen

3. Charta Politika (data masuk 100 persen)

1. RK-Suswono: 39,25 persen

2. Dharma-Kun: 10,6 persen

3. Pramono-Rano: 50,15 persen

4. Indikator Politik Indonesia (data masuk 100 persen)

1. RK-Suswono: 39,54 persen

2. Dharma-Kun: 10,6 persen

3. Pramono-Rano: 49,86 persen

5. Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) (data masuk 100 persen)

1. RK-Suswono: 38,8 persen

2. Dharma-Kun: 10,17 persen

3. Pramono-Rano: 51,3 persen

Berkaca dari hasil quick count ini, maka belum dapat dipastikan apakah Pilkada Jakarta 2024 berlangsung satu putaran atau dua putaran.

Pasalnya, raihan suara Pram-Rano berdasarkan hasil quick count dua lembaga belum mencapai lebih dari 50 persen yaitu versi Litbang Kompas dan Indikator seperti aturan yang tertuang dalam Pasal 36 PKPU Nomor 6 Tahun 2016. 

Namun, jika mengacu quick count tiga lembaga survei lainnya, maka Pram-Rano dinyatakan menang satu putaran.

Disclaimer: Hasil hitung cepat bukanlah hasil resmi pemilu. Hasil resmi pemilu tetap menunggu perhitungan suara secara manual dari KPU.

( Tribunlampung.co.id / Tribunnews.com )

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved