Warga Pesisir Barat Lampung Diimbau Hentikan Aktivitas Sementara di Wilayah Konflik Harimau 

Tribunlampung.co.id, Pesisir Barat - Pemerintah Pesisir Barat Lampung mengimbau masyarakat agar menghentikan aktivitas sementara dari Pukul 16.00 WIB sampai pukul 10.00 WIB di wilayah terjadinya konflik Harimau Sumatera.

"Kami mengimbau masyarakat agar tidak ada lagi aktivitas dari pukul 16.00 WIB sampai pukul 10.00 WIB di daerah kemunculan Harimau," ungkap PJ Sekdakab Pesisir Barat, Jon Edward, Rabu (18/12/2024).

Selain itu, ia juga meminta agar seluruh hewan peliharaan yang ada di dekat sawah dan perkebunan agar dipulangkan.

Hal ini penting agar tidak menjadi korban berikutnya dari keganasan harimau tersebut.

Permasalahannya kata dia, daerah tempat perlintasan harimau ini merupakan hutan produksi bukan hutan lindung.

Artinya aktivitas masyarakat memang sehari-hari nya dilokasi tersebut.

"Kita berharap agar leading sektor yang lain agar serius menangani ini karena lokasinya tidak berada di TNBBS tapi di kebun masyarakat," ungkapnya.

Terlebih dalam kasus terakhir serangan harimau ke hewan ternak lokasinya berada di pinggir sawah dekat dengan pemukiman warga.

Jika ini tidak ditangani secepatnya tentu lanjutnya, akan menganggu musim tanam padi yang sedang berlangsung.

Di tempat itu juga banyak warga menggantungkan hidup dari aktivitas berkebun di loaksi tersebut.

"Mudah-mudahan permasalahan ini akan segera teratasi dan warga bisa kembali tentang," pungkasnya.

(Tribunlampung.co.id/Saidal Arif)