Musda Golkar Lampung Bakal Dihadiri Tokoh Penting Termasuk Elite Pusat

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, Bandar Lampung - Ketua Panitia Pelaksana Musyawarah Daerah (Musda) Golkar Lampung Aprozi Alam berharap tokoh penting termasuk elite partai politik tingkat pusah hadir dalam Musda.

Musda Partai Golar Lampung dijadwalkan pada 23 Februari 2025 mendatang di Bandar Lampung.

Aprozi Alam optimis Musda Golkar kali ini berjalan sukses dan menghadirkan suasana meriah yang memberikan pengalaman terbaik bagi peserta.

Aprozi menyatakan berbagai aspek telah dipersiapkan dengan matang, mulai dari fasilitas akomodasi, arena acara, hingga sistem pengamanan.

“Secara teknis sudah dipersiapkan, termasuk akomodasi panitia dan peserta, konsumsi, serta pengawalan dari bandara,” terang Aprozi, saat dikonfirmasi Senin, (3/2).

Terkait persiapan lanjutnya, panitia akan menyiapkan berbagai fasilitas, termasuk penggunaan event organizer (EO) profesional.

“Kemudian juga arena acara yang representatif, hingga akomodasi yang layak bagi peserta dan panitia,” ujarnya.

Terkait anggaran, Aprozi menyebut pihaknya mengusulkan kebutuhan dana sebesar Rp800 juta.

Namun, kata dia, besaran anggaran itu disesuaikan dengan kemampuan keuangan DPD Golkar Lampung serta kebutuhan teknis di lapangan.

“Dana tersebut mencakup seluruh aspek penyelenggaraan seperti EO, penyewaan tempat, konsumsi, fasilitas pendukung, hingga logistik acara,” jelasnya

Anggota DPR RI ini membeberkan, acara Musda rencananya akan digelar di Grand Mercure Bandar Lampung.

“Rencananya di Grand Mercure karena kita ingin yang terbaik. Tapi kalau ada perubahan kami siap melaksanakan dimana pun dengan maksimal,” ucapnya.

Selain memastikan kelancaran teknis, Aprozi juga berupaya menyelaraskan program kerja yang akan dibahas dalam Musda dengan kebijakan yang telah ditetapkan oleh Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Golkar.

“Harapannya, hasil dari kegiatan ini dapat menjadi pijakan strategis dalam merumuskan program kerja yang lebih konkret dan terarah ke depannya,” tuturnya.

Terpisah, Sekertaris Golkar Lampung, Ismet Roni menyampaikan semua kader Golkar termasuk non kader yang memenuhi syarat dipersilahkan maju dan mendaftar sebagai ketua Golkar Lampung.

"Semua memiliki hak dan kesempatan yang sama untuk memimpin Golkar selagi memiliki kemampuan dan memenuhi persyaratan," kata Ismet, saat diwawancarai beberapa waktu lalu.

"Baik itu kader, maupun non kader punya kesempatan yang sama dinamika politik di Partai Golkar biasa terjadi sebagai bentuk pembelajaran dan kedewasaan," sambungnya.

Terkait sosok calon yang akan maju mendaftar sebagai ketua Golkar menurutnya sejumlah nama telah bermunculan.

"Ada banyak ya bisa dicek beberapa suda ada di media, dan saya rasa akan terus bertambah," pungkasnya.

Siap Maju

Kekosongan pimpinan di Partai Golkar Lampung membuat partai berlambang pohon beringin itu bakal menggelar Musyarawah Daerah (Musda) pada 23 Febuari 2025.

Jelang Musda, sejumlah nama menyatakan kesiapannya untuk maju mengantikan Arinal Djunaidi sebagai ketua DPD l Partai Golkar Lampung sebelumnya.

Wakil Ketua DPD l Golkar Lampung Riza Mihardi, beberapa waktu lalu menyatakan, sejumlah nama digadang-gadang bakal maju pada saat Musda Partai Golkar Lampung.

Adapun nama-nama yang disinyalir bakal maju sebagai ketua Golkar Lampung yakni, sekertaris Golkar Lampung, Ismet Roni, Anggota DPR RI, Hanan A Rozak, Rycko Menoza dan Aprozi Alam.

Muncul juga nama, Abi Hasan Muan, Bakhtiar Basri termasuk Wali Kota Bandar Lampung, Eva Dwiana.

Satu di antara beberapa nama yang muncul, Aprozi Alam yang menyatakan kesiapannya untuk memimpin Golkar Lampung periode, 2025-2030.

Menurutnya, semua kandidat yang siap memimpin Golkar Lampung memiliki tujuan yang sama yakni untuk membesarkan partai dan memenangkan pesta demokrasi mendatang.

"Sekarang ini sudah di era 4.0 (Four Poin Zero) tentu yang dibutuhkan bagaimana me rekrutmen generasi muda dengan tujuan membuat Golkar makin modern dengan mengedepankan nilai-nilai yang ada di Partai Golkar, dengan tujuan anak muda mau dan antusias bergabung di Golkar," kata Aprozi Alam, Senin (3/2/2025).

(Tribunlampung.co.id/Riyo Pratama)