Ibadah Haji Lampung
Tiba di Makkah, Jemaah Haji Lampung Bakal Lakukan Ibadah Wajib dan Sunah Sampai Musim Haji Tiba
Selama di Makkah, para jemaah bakal melakukan sejumlah rangkaian ibadah wajib dan sunah hingga menunggu musim haji tiba
Penulis: Hurri Agusto | Editor: Reny Fitriani
Tribunlampung.co.id, Bandar Lampung - Sejumlah jemaah haji asal Lampung telah tiba di kota Makkah, Arab Saudi setelah sebelumnya melakukan rangkaian ibadah di Kota Madinah, Rabu (14/5/2025)
Sejumlah jemaah haji Lampung yang dipastikan telah tiba di Kota Makkah diantaranya berasal dari kelompok terbang (kloter) JKG 04, JKG 07, dan JKG 12.
Selama di Makkah, para jemaah bakal melakukan sejumlah rangkaian ibadah wajib dan sunah hingga menunggu musim haji tiba pada 8 Dzulhijjah (4 Juni 2025).
Ketua kloter JKG 04, Fathurrahman mengatakan, jika rombongan yang ia pimpin telah tiba di kota Makkah pada 11 Mei 2025.
Dia menjelaskan jika selama menunggu musim haji tiba, rutinitas yang dijalani para jemaah yakni memperdalam manasik untuk mematangkan kesiapan saat menjalani ibadah haji.
"Musim haji itu tiba pada 8 Dzulhijjah, diperkirakan tanggal masehinya jatuh pada 4 Juni nanti," ujar Fathurrahman saat dokonfirmasi, Rabu (14/5/2025).
"Selama menunggu sampai musim haji tiba, skema yang dilaksanakan yakni memperdalam manasik jemaah, dan tentunya meningkatkan ibadah," kata dia.
Selain itu para jemaah juga dapat melakukan kegiatan berupa ibadah sunnah di masjidil haram.
"Para jemaah bisa melakukan ibadah sunnah, dan kami dari petugas kloter juga memberi bimbingan manasik untuk mematangkan kesiapan para jemaah," kata dia.
"Kemudian para jemaah juga bisa mengisi waktu dengan melakukan ziarah ke lokasi-lokasi yang ada di sekitar Makkah," imbuhnya.
Fathur melanjutkan, jika selama menunggu musim haji tiba, para jemaah juga diingatkan untuk selalu menjaga kesehatan serta melakukan pemeriksaan kesehatan secara berkala.
"Bagi yang kondisinya kurang sehat kita juga anjurkan agar tidak memaksakan, bisa melakukan pemeriksaan kesehatan kepada tim medis," ucapnya.
Lebih lanjut, Fathur mengingatkan agar para jemaah memastikan tetap menjalin komunikasi dengan petugas maupun anggota rombongannya masing-masing.
Pasalnya, kata dia, pada pelaksanaan ibadah haji tahun ini, pemerintah Arab Saudi memberlakukan aturan yang lebih ketat dibanding tahun-tahun sebelumnya.
"Kalau tahun ini aturannya lebih ketat dari tahun-tahun sebelumnya, kalau kartu Nusuk (kartu ibadah haji) hilang maka bisa dideportasi oleh pemerintah Arab Saudi," kata dia.
"Kita selalu mengingatkan para jemaah selain meningkatkan ibadah, agar menjaga kesehatan dan juga memastikan selalu didampingi atau setidaknya berkomunikasi dengan petugas selama melakukan aktivitas," tandasnya.
(Tribunlampung.co.id/Hurri Agusto)
4 Jemaah Haji Bandar Lampung Wafat di Arab Saudi, Kemenag: Kami Sangat Berduka |
![]() |
---|
2 Jemaah Haji Tanggamus Wafat, 1 di Madinah dan 1 Lagi Setiba di Tanah Air |
![]() |
---|
2 Jemaah Haji Kloter 56 Wafat di Tanah Suci, Total 19 Jemaah Haji Lampung Meninggal Dunia |
![]() |
---|
389 Jemaah Haji Kloter 56 Tiba di Lampung, Mayoritas Lansia |
![]() |
---|
7.050 Jemaah Haji Lampung Kembali ke Tanah Air, Kloter Terakhir Pulang 9 Juli |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.