Ibadah Haji Lampung

Jemaah Haji Asal Lampung Utara Wafat di Tanah Suci, Sempat Dirawat di RS King Salman Madinah

Jemaah haji asal Lampung yang meninggal dunia di Tanah Suci bertambah menjadi tiga orang, Sabtu (24/5/2025). 

Penulis: Bayu Saputra | Editor: Teguh Prasetyo
zoom-inlihat foto Jemaah Haji Asal Lampung Utara Wafat di Tanah Suci, Sempat Dirawat di RS King Salman Madinah
Dok Kanwil Kemenag Lampung
WAFAT - Jemaah haji Siswanto Subandi Husdi asal Kabupaten Lampung Utara wafat di tanah Suci, Sabtu (24/5/2025). 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - Jemaah haji asal Lampung yang meninggal dunia di Tanah Suci bertambah menjadi tiga orang, Sabtu (24/5/2025). 

Kepala Bidang Penyelenggara Haji dan Umroh (PHU) Kanwil Kemenag Lampung, Ansori F Citra mengatakan, jumlah jemaah haji asal Lampung yang wafat di Tanah Suci ada 3 orang.

"Ada 3 orang yang wafat. Baru saja atas nama Siswanto Subandi Husdi asal Kabupaten Lampung Utara. Beliau wafat hari ini, Sabtu (24/5/2025) di Madinah, Arab Saudi," kata Ansori, Sabtu (24/5/2025). 

Almarhum Siswanto tercatat sebagai warga Sindang Sari, Lampung Utara, dan tergabung dalam Kloter JKG 15 dengan nomor porsi 0800120831. 

Ia mengatakan, jemaah haji Siswanto menghembuskan nafas terakhirnya di Rumah Sakit King Salman, Madinah, pada Sabtu ini, pukul 09.20 Waktu Arab Saudi (WAS).

Siswanto meninggal setelah menjalani perawatan intensif akibat penyakit gagal ginjal.

"Hingga kini jumlah jemaah haji asal Lampung yang meninggal dunia di Tanah Suci pada musim haji 1445 H berjumlah 3 orang," kata Ansori. 

Jemaah haji yang meninggal dunia yakni Sagiyem dan Kasminah, asal Kabupaten Lampung Timur yang juga wafat di Madinah. 

Ansori mengimbau seluruh jemaah, terutama lansia dan yang memiliki penyakit bawaan agar lebih disiplin menjaga kesehatan.

"Kami mengingatkan seluruh jemaah untuk memperhatikan kondisi tubuh, mengikuti anjuran medis, dan tidak memaksakan diri. Kesehatan adalah kunci agar ibadah berjalan khusyuk dan lancar," ujar Ansori. 

Ditambahkan oleh Plt Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Lampung, Erwinto, dirinya mngucapkan turut belasungkawa atas wafatnya almarhum di Tanah Suci.

"Kami turut berduka cita sedalam-dalamnya dan semoga almarhum husnul khatimah dan seluruh amal ibadahnya diterima di sisi Allah SWT," imbuh Erwinto. 

Ia mengatakan, pemerintah melalui Kementerian Agama RI akan tetap memberikan pelayanan terbaik bagi jemaah yang wafat, termasuk pelaksanaan badal haji dan proses klaim asuransi jiwa.

"Negara hadir dalam setiap situasi. Bagi jemaah yang wafat, pemerintah akan menunaikan badal haji melalui petugas resmi, serta memastikan hak-hak keluarga tetap terpenuhi," pungkas Erwinto.

(Tribunlampung.co.id/Bayu Saputra)

 

Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved