Berita Terkini Nasional
Pengakuan Mengejutkan IRT di Bojonegoro Nekat Buat Laporan Palsu Dibegal OTK
Pengakuan mengejutkan seorang ibu rumah tangga alias IRT di Bojonegoro, Jawa Timur, nekat buat laporan polisi palsu kena begal orang tak dikenal.
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, Bojonegoro - Pengakuan mengejutkan seorang ibu rumah tangga alias IRT di Bojonegoro, Jawa Timur, nekat buat laporan polisi palsu kena begal orang tak dikenal alias OTK.
Ternyata, IRT bernama Mutmainah (40) ingin menghindari kewajibannya membayar cicilan motor.
Adapun dalam laporannya, Mutmainah mengaku kehilangan uang Rp 2 juta dan satu unit motor merek Honda Beat tahun 2022 akibat kena begal.
Namun ternyata, hal tersebut merupakan rekayasa yang dibuat Mutmainah. Kebohongan IRT tersebut terbongkar setelah penyidik menaruh curiga atas laporan yang dbuatnya.
Ternyata, warga Desa Kandangan, Kecamatan Trucuk itu berusaha mendapatkan surat kehilangan demi menghindari tagihan jasa pembiayaan finance.
Kisah drama Mutmainah bermula pada Rabu (4/6/2025) malam sekira pukul 23.30 WIB. Saat itu, Mutmainah datang ke Polsek Trucuk dengan wajah cemas.
Ibu rumah tangga itu melaporkan telah menjadi korban pembegalan satu jam sebelumnya, saat melintas di Jalan Raya Desa Kanten Kecamatan Trucuk.
Dalam laporannya Mutmainah mengaku diadang oleh empat pria misterius, dua di antaranya bersenjata tajam.
Motor Honda Beat semata wayang miliknya dan uang tunai Rp2 juta, dirampas paksa raib digondol para pelaku.
Untuk memperkuat ceritanya, Mutmainah bahkan datang diantar oleh seseorang bernama Sony dan langsung membuat laporan resmi ke Polisi.
Wajah memelasnya cukup meyakinkan, detail kisahnya cukup dramatis. Sayang, aktingnya tidak cukup kuat untuk menipu insting penyidik polisi.
Kasat Reskrim Polres Bojonegoro, AKP Bayu Adjie Sudarmono, menjelaskan bahwa dari hasil penyelidikan yang dilakukan oleh pihaknya terungkap ada sejumlah kejanggalan.
Saat ditanya soal ciri-ciri pelaku, Mutmainah berbelit-belit. Kronologi berubah-ubah. Hingga akhirnya, sandiwara itu runtuh oleh pengakuannya sendiri.
“Setelah kami kumpulkan keterangan dan bukti, kami pastikan tidak ada kejadian pembegalan. Akhirnya, pelaku mengaku bahwa semua cerita itu hanya karangan belaka,” ujar AKP Bayu, jum'at (6/6/2025).
Hasil penyelidikan polisi terungkap fakta yang cukup mencengangkan.
| Kebenaran Cek Rp 3 Miliar Diungkap Kakek Tarman ke Polisi, Pemberian Teman Kini Hilang |
|
|---|
| Antasari Azhar Eks Ketua KPK Meninggal di Usia 72 Tahun, Sempat Ungkap Penyesalan Hidup |
|
|---|
| Siasat Licik Pasutri Pamekasan Hilangkan Jejak Pembunuhan, Ditangkap dalam Hitungan Jam |
|
|---|
| Nasib Bripda Waldi Tersangka Pembunuhan Dosen Wanita di Jambi, Dipecat dari Polri |
|
|---|
| Jasad Terbakar di Pamekasan Ternyata Korban Pembunuhan, Terkuak Pelakunya Pasutri |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/lampung/foto/bank/originals/Pengakuan-Mengejutkan-IRT-di-Bojonegoro-Nekat-Buat-Laporan-Palsu-Dibegal-OTK.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.