Berita Lampung

Daftar Nama 9 Jemaah Haji Lampung Wafat di Tanah Suci

Terakhir, Satiman, jemaah haji asal Pahoman, Bandar Lampung, wafat di Hotel Mashakin Alhiat, Arab Saudi, Senin (9/6/2025) pukul 19.30 waktu setempat.

Tribun Network
WAFAT DI TANAH SUCI - (Ilustrasi) Sebanyak sembilan jemaah haji asal Lampung wafat di Tanah Suci. 

Tribunlampung.co.id, Bandar Lampung - Sebanyak sembilan jemaah haji asal Lampung wafat di Tanah Suci. 

Terakhir, Satiman, jemaah haji asal Pahoman, Bandar Lampung, wafat di Hotel Mashakin Alhiat, Arab Saudi, Senin (9/6/2025) pukul 19.30 waktu setempat.

Diketahui, Satiman wafat setelah menyelesaikan seluruh rangkaian ibadah haji, termasuk melontar jumrah. 

Mendiang Satiman dikabarkan sempat merasa kelelahan setelah menjalankan ibadah, namun tetap menunjukkan keteguhan dalam beribadah hingga akhir hayat.

Plt Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Lampung Erwinto membenarkan sembilan jemaah haji Lampung wafat di Tanah Suci.

Para jemaah wafat dalam fase-fase penting ibadah, baik di Madinah, Makkah, maupun saat masa puncak wukuf di Arafah.

Erwinto menyampaikan belasungkawa yang mendalam atas meninggalnya jemaah asal Lampung

Ia mengajak masyarakat untuk melihat wafatnya para jemaah sebagai bentuk kemuliaan yang diberikan Allah kepada hamba-Nya.

"Kami sangat berduka, namun juga bersaksi bahwa meninggal di Tanah Suci dalam keadaan menjalankan ibadah adalah kemuliaan besar. Itu adalah takdir mulia yang tidak semua orang mendapatkannya," ujar Erwinto, Rabu (11/6/2025). 

"Semoga almarhum Pak Satiman dan para jemaah lainnya diterima amal ibadahnya dan husnul khotimah," imbuhnya.

Ia juga menambahkan bahwa seluruh proses penanganan jenazah dilaksanakan sesuai prosedur syariat dan dengan penuh rasa hormat oleh petugas haji yang bertugas di lapangan. 

"Semua dilakukan dengan tertib dan penuh tanggung jawab, sebagaimana semestinya kita memperlakukan mereka yang berpulang dalam keadaan mulia," tambahnya.

PPIH Lampung mengimbau masyarakat untuk terus mendoakan para jemaah yang sedang menunaikan ibadah agar senantiasa diberi kesehatan, kekuatan, dan keselamatan hingga kembali ke Tanah Air. 

"Ibadah haji adalah perjalanan rohani dan jasmani. Bagi yang telah berpulang, kita panjatkan doa. Dan bagi yang masih berjuang menuntaskan ibadah, mari kita kirimkan semangat dan doa terbaik," tutup Erwinto.

Kepala Bidang Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kanwil Kemenag Lampung M Ansori menambahkan, untuk jemaah yang wafat di Tanah Suci, seluruh haknya tetap diberikan kepada ahli waris.

Sumber: Tribun Lampung
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved