Berita Lampung
MUI-Muhammadiyah Harapkan Pengadilan Militer Transparan Mengadili Pembunuh 3 Polisi Way Kanan
MUI dan Muhammadiyah mengharapkan agar Pengadilan Militer Palembang transparan dalam mengadili pembunuh 3 polisi Way Kanan.
Penulis: Bayu Saputra | Editor: Reny Fitriani
Tribunlampung.co.id, Bandar Lampung - Ketua MUI Way Kanan KH Saefullah dan Ketua MUI Lampung Suryani M Nur, serta Pimpinan Daerah (PD) Muhammadiyah Way Kanan Joko Susanto, mengharapkan agar Pengadilan Militer Palembang transparan dalam mengadili pembunuh 3 polisi Way Kanan.
Ketua MUI Way Kanan Saefullah mengatakan, pihaknya berharap hakim militer penuhi rasa keadilan terhadap korban penembakan di Way Kanan.
MUI-Muhammadiyah Harapkan Proses Persidangan Penembakan 3 Polisi Way Kanan Digelar Transparan
"Kami berharap agar majelis hakim Pengadilan Militer bisa memberikan putusan yang memenuhi rasa keadilan terhadap 3 polisi korban penembakan di Way Kanan," kata Saefullah, Rabu (18/6/2025).
Pihaknya bersyukur proses hukum terhadap kasus penembakan 3 polisi yang terjadi pada saat penggerebekan judi sabung ayam di Way Kanan telah memasuki persidangan.
"Kami berharap proses persidangan tetap dapat digelar secara terbuka untuk umum dan diketahui masyarakat luas," ujarnya.
Dirinya juga berharap keputusan majelis hakim militer bisa memenuhi rasa keadilan terhadap keluarga korban.
PD Muhammadiyah Way Kanan Joko Susanto mengatakan, bahwa transparansi dan independensi peradilan militer sangat penting.
Dengan harapan agar kepercayaan publik terhadap institusi hukum tetap terjaga.
Ia mengatakan, masyarakat tentu akan memperhatikan proses ini dengan seksama.
"Kami berharap tidak ada intervensi dalam bentuk apapun dan majelis hakim benar-benar menggali kebenaran materiil agar putusannya mencerminkan keadilan yang sesungguhnya,” terangnya.
Ketua MUI Lampung Suryani M Nur mengatakan, pihaknya berharap agar hukum harus ditegakkan dengan seadil-adilnya.
Diharapkan proses peradilan yang adil, terbuka, dan tidak pandang bulu dalam menyikapi kasus tragis tersebut.
MUI mendukung langkah tegas aparat penegak hukum dalam mengusut tuntas dan mengadili para pelaku secara adil dan transparan.
"Jadi tidak boleh ada yang kebal hukum, siapapun pelakunya harus mendapatkan hukuman yang setimpal,” kata Suryani.
TKD Lampung Dipangkas Rp 500 Miliar, Mirza: Tidak Terlalu Berpengaruh |
![]() |
---|
Ketua Dekranasda Lampung Apresiasi Gelaran Lampung Fashion Tandance 2025 |
![]() |
---|
Pelaku Curanmor di Metro Tinggalkan Sepeda di Depan Rumah Korbannya |
![]() |
---|
BPBD Lampung Imbau Warga Waspadai Bencana Hidrometeorologi |
![]() |
---|
Realisasi Belanja Pemprov Lampung 50 Persen, BPKAD Pastikan Cashflow Aman |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.