Pembunuhan di Lampung Selatan
Tersangka Bungkus Jasad Korban dengan Jas Hujan dan Daun Singkong
Salam Paryitno, nasabah, menggunakan jas hujan dan daun singkong untuk membungkus jasad Pandra Apriliandi, pegawai koperasi.
Penulis: Bayu Saputra | Editor: taryono
Namun, saat penagihan, terjadi cekcok antara keduanya. Karena tidak memiliki uang, pelaku sempat berpura-pura keluar rumah untuk mencari pinjaman. Setelah gagal mendapatkan uang, pelaku kembali ke rumah, namun pertengkaran masih berlanjut.
"Pelaku mengaku tersinggung oleh perkataan korban. Ia kemudian meminjam sebilah golok dari tetangganya dan menyimpannya diam-diam," jelas Kombes Indra.
Setelah itu, pelaku mengajak korban pura-pura pergi ke rumah kerabat untuk mengambil uang. Tanpa curiga, korban ikut. Ia duduk di depan, sementara pelaku membonceng dari belakang.
Dalam perjalanan sekitar 15 menit, saat laju motor melambat, pelaku mengeluarkan senar pancing yang sudah dirangkap tiga lapis dan menjerat leher korban dari belakang. Motor pun terjatuh ke sisi kiri jalan. Saat korban tersungkur, pelaku langsung menyerang leher korban menggunakan golok yang telah dipersiapkan.
Pelaku berhasil diamankan oleh pihak kepolisian tak lama setelah kejadian. Saat ini, ia ditahan di Mapolda Lampung untuk menjalani proses hukum lebih lanjut.
(Tribunlampung.co.id/Bayu Saputra)
Pelaku Pembunuhan Pegawai Koperasi Terancam Hukuman Penjara Seumur Hidup |
![]() |
---|
Polisi Simpulkan Nasabah Pelaku Tunggal Pembunuhan Karyawan Koperasi di Lamsel |
![]() |
---|
Polda Lampung Masih Cari Barang Bukti Motor dan Tas Korban, 11 Saksi Telah Diperiksa |
![]() |
---|
Breaking News Nasabah di Lampung Selatan Bunuh Pegawai Koperasi Saat Ditagih Utang Rp 500 Ribu |
![]() |
---|
Keluarga Tersinggung, Ujang Disebut Fitnah Sopir Travel yang Dibunuhnya |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.